"Aku menyukai Na Jaemin"ujar minju tiba -tiba yang membuatku terdiam
"Ahh begitukah,lalu??"
"Bantulah aku untuk dekat dengannya"ujarnya antusias sembari memegang tangankj
"Kudengar kau berteman baik dengannya"lanjut minju,aku bingung apa yang harus dilakukan sekarang
Baru saja jaemin menyatakan perasaanya padaku tadi dan sekarang ada seorang perempuan yang tiba tiba meminta tolong agar dekat dengan jaemin.
Dan aku hanya bisa menatapnya dengan tatapan bingung
bingung ingin menjawab apa.
"Kenapa?apa kau menyukainya juga?"tanyanya yang membuatku dengan cepat menggeleng
"aaa..itu,aku akan coba membantumu sebisaku sampai jumpa"aku langsung pergi meninggalkannya dan menuju kelas.
"(Y/n)!!"aku menengok ke arah belakang dan melihat koo mingsun yang tengah berjalan kearahku.
"Oh koo mingsun ada apa?"tanyamu
"Ayo berjalan ke kelas bersama,aku kesepian"ujarnya sembari merangkulku.
"sepertinya hari ini kau aneh"ujarku sembari menatapnya bingung
"Kenapa?"tanyanya heran,aku melihat penampilannya dari ujung rambut hingga ujung kaki.
"Koo mingsun, kamu sangat cantik hari ini!!!!! Apa ada sesuatu yang menyenangkan?? Biasanya kau selalu memakai celana trainning mu tapi sekarang memakai rok sekolah...kau seperti seorang perempuan sekarang"pujiku
dia langsung mengalungkan tangannya di leherku dengan semangat
"Maksudmu selama ini aku laki laki!!"gerutunya sembari mengencangkan tangannya yang berada di leherku dan aku membuatku tertawa puas
"Aku bercanda,cepat bel sudah berbunyi aku tidak ingin terlambat"ujarmu dan dia hanya mengangguk lalu pergi ke kelas.
Baru masuk ke dalam kelas kamu hampir terjatuh karena seseorang menaruh kakinya tepat di depan pintu.
untung saja mingsun langsung memegang tanganku kalau tidak aku akan terjatuh.
"Apa yang kau lakukan,kau bisa membuatnya terluka!!" Ujar mingsun dengan nada emosi.
Seisi kelas hanya tertawa,aku sudah biasa seperti ini,hal seperti pembullyan itu sudah biasa bagiku,sebenarnya bisa saja aku laporkan mereka pada ayahku.
Tapi aku masih memiliki hati nurani,jika mereka masuk penjara mungkin mereka tidak bisa menggapai mimpi mereka jadi aku hanya membiarkan mereka melakukan semau mereka.
"Yap aku selamat seperti biasanya, tak usah dilawan"ujarku menghentingkan mingsun yang siap menghajarnya.
Mingsung hanya menatap mereka kesal lalu menarikku ke tempat dudukku.
"Kau harusnya memberitahu appa mu kalau seperti ini"ujar mingsun dengan nada kesal
"Mingsun~~ jangan aneh,tadi aku hanya tersandung bukan terbunuh"ujarku santai
"Tapi jika terus terusan tersandung kau kan akan terbunuh juga"keluh mingsun kesal
"Hah itu tak akan terjadi"ujarmu dan mingsun hanya menghela nafas kasar,mungkin dia lelah menghadapi sikapku yang terlalu santai.
■■■
Aku sedang menunggu JJH di lobby sembari memainkan ponselku.saat sedang bermain game handphoneku tiba tiba di ambil oleh seseorang.
Siapa lagi kalau bukan hyunjin.
"Mengagetkan saja! Kenapa kau datang sendiri? Jeno dan jaemin dimana?"tanyaku
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage Life (Na Jaemin X you)
Fanfictionaku akan menunggu sampai kau mencintaiku lagi-Jaemin aku sudah terlanjur membencimu dibandingkan mencintaimu-(y/n) 200511#1 in saranghae 200517 #2 in najaemin 201026#1 in na 210806 #2 in Imagine