24

5.1K 557 25
                                    

Situasi di kantor jaemin juga tidak begitu baik,banyak wartawan yang berada di depan kantornya saat ia baru saja datang.

"Tuan Na bagaimana ini?"tanya sekertaris min kepada jaemin yang tengah berfikir mengenai masalah ini.

"Kenapa mereka melakukan ini tiba tiba?"jaemin meremas rambutnya frustasi.ia tidak bisa berfikir dengan jernih sekarang.

"Tuan Na,perusahaan Han juga terkena dampaknya"ujar sekertaris min sembari menunjukan handphonenya kepada jaemin.

"Apa (y/n) sudah tahu tentang hal ini?"tanyanya khawatir dan sekertarisnya mengangguk cepat

"Lebih cepat dari yang ku kira"sekertaris min langsung memperlihatkan pesan yang dikirim langsung oleh perusahaanmu.

"Aku harus menemuinya"jaemin langsung pergi ke kantormu dengan cepat.

Sesampainya di kantormu jaemin langsung pergi menuju ruanganmu,tapi dia tidak melihat dirimu disana.

"Sekertaris kim, (y/n) dimana?"tanyanya pada sekertaris kim yang baru masuk ruanganmu.

" tuan na,selamat siang"ujar sekertaris kim sembari membungkuk hormat

"Tadi sajangnim baru saja pergi menemui seseorang"ujar sekertaris kim yang membuat jaemin bingung

"Siapa?dimana?"

"Dia tidak memberitahu secara rinci,dia hanya bilang akan menemui si 'trouble maker' "ujar sekertaris kim yang membuat na jaemin berpikir sebentar

Trouble maker?

Hwang hyunjin?

Ting

Tepat pada saat itu pesan muncul di handphone jaemin,dia langsung membuka pesan tersebut yang menampakan foto istrinya dan juga hyunjin yang tengah berada di sebuah bar.

Jaemin langsung membanting handphonenya ke lantai hingga membuat sekertaris kim kaget.

"Tu-tuan Na kau tidak apa?"tanya sekertaris kim.

jaemin tidak menjawab pertanyaan sekertaris kim dan langsung pergi begitu saja,mood nya benar benar buruk sangat buruk saat ini.

"Kenapa dia menemui hyunjin tanpa sepengetahuanku"gerutunya lalu melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

■■■■

"Yak!! Buka pintunya!! Aku bisa mati disini karena bau alkohol!!"teriakku sembari menggedor gedor pintu kesal

Sungguh aku sangat tidak suka bau alkohol

"Ish! Menyebalkan!!"aku kembali duduk di belakang pintu sembari berharap ada yang membukakan pintu untukku.

Tapi sudah 4 jam aku disini dan tidak ada yang membuka pintu sama sekali.

"Ayolah buka pintunya"aku terus nengetuk pintunya.

saat aku mau teriak lagi pintunya terbuka dan menampakan hyunjin yang masuk sembari membawa segelas wine di tangannya.

"Tidak ada gunanya kau teriak seperti itu,bar ini sudah tutup 2 jam yang lalu"ujar hyunjin sembari duduk di kursi.

"Kenapa kau mengurungku?berhentilah bersikap kekanak kanakan!"keluhku,dia mulai mendekat kearahku lalu memegang wajahku

"Aku kesini bukan untuk membebaskanmu,tapi ingin memeberitahukan keadaanya"tiba tiba saja 2 orang masuk ke dalam ruangan ini dan membawa satu orang yang tengah terikat dengan keadaan babak belur.

Tunggu

Aku mengenalnya

"Na jaemin!"aku langsung menghampiri jaemin yang terduduk lemas dengan tubuh babak belur,bahkan hampir seluruh wajahnya banyak lebam.

Marriage Life (Na Jaemin X you)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang