Setelah dari rumah Beomgyu, Soobin nggak beneran pulang. Dia mampir dulu di warung kecil pinggir jalan buat nongkrong sama temen-temen nya.
"Wih tumben baru datang, mas. Dari mana aja nih?" Tanya Kai tiba tiba. Dia sedang main catur sama Yeonjun.
"Dari rumah mantan" Jawab nya enteng.
"Mantan apaan?" Taehyun menyahut, dia lagi mainin ponsel nya ngomong-ngomong.
"Mantan pacar lah, masa mantan pembantu"
"Siapa? Beomgyu?" Tanya Yeonjun.
"Emang mantan ku ada berapa sih, mas? Kan cuma Beomgyu aja!"
"Iya juga" Gumam Yeonjun.
Soobin tertawa terus diikuti sama ketiga teman nya setelah nya.
"Beomgyu udah tau?" Taehyun mematikan ponsel nya kemudian menatap Soobin.
Yeonjun dan Kai masih lanjut main catur, tapi mereka juga ikut menyimak pembicaraan.
"Kalo dia dijadiin bahan taruhan? Ya udah lah, orang dia yang putusin gue" Jawab Soobin, dia ambil rokok yang ada di meja terus dinyalakan dan di hisap langsung.
"Terus orangtua nya tau nggak? Lo di apain sama bapak nya Beomgyu?"
"Orangtua nya nggak tau, bahkan tadi gue di sambut apik sama mereka, padahal Beomgyu nya ngusir gue" Soobin meniup asap rokok nya ke udara, tersenyum senang setelah nya.
"Dapat restu nih, mas" Kata Kai sambil bersorak heboh.
Yeonjun yang ada di depan Kai langsung mengambil kuda catur nya terus di lempar ke wajah Kai, "Cocot mu" Ucap nya.
Ketiga nya tertawa terbahak-bahak, tapi Kai nggak. Cemberut dia.
"Beomgyu udah nggak bakal mau lagi sama lo, Bin" Kata Yeonjun.
"Tau darimana?"
"Dari gue sendiri lah, gue yakin seratus persen"
"Nggak usah percaya diri dulu, mas. Lo lupa kalo disini gue yang sering menang taruhan?" Soobin menaikan sebelah alis nya menatap Yeonjun.
Taehyun dan Kai mengangguk karena percaya sama ucapan Soobin.
"Lo emang sering menang, tapi kalo Beomgyu udah pernah jadi korban, dia nggak bakal lagi mau ngulang" Soobin menatap remeh yang lebih tua.
"Lo nggak percaya kalo kesempatan kedua itu pasti ada?"
"Terus lo mau lanjut sama dia?"
"Iya lah"
"Kalo seumpama kak Beomgyu nya udah nggak mau, gimana mas?" Tanya Kai tiba-tiba.
Soobin beralih menatap yang lebih muda, terus tersenyum.
"Lo ngeremehin gue? Emang kapan sih gue pernah gagal?" Kata Soobin enteng.
Kai langsung nepuk jidat nya, kemudian mengacungkan jempol nya ke arah Soobin.
"Ngeri nih kalo mas Soobin udah bilang gini" Kai tertawa sambil gelengin kepala nya, Soobin juga ikut tertawa.
Tiba-tiba terdengar suara motor matic berhenti di depan warung. Soobin, Yeonjun, Taehyun, sama Kai langsung mengintip ke luar buat lihat siapa yang baru datang.
Dan setelah tau siapa yang datang, mereka terkejut dan langsung menatap satu sama lain.
"Dia udah pulang?" Tanya Yeonjun kemudian.
"Nggak tau, nggak penting" Soobin menjawab.
Kemudian masuklah seseorang yang baru saja datang tadi, tersenyum manis menatap 4 pria yang malah menatap nya datar.
"Hai" Sapa seseorang tersebut.
Yeonjun, Taehyun, dan Kai langsung menoleh menatap Soobin yang sedang mendengus marah.
"Ngapain lo kesini?" Tanya Soobin kemudian.
"Kamu nggak mau sambut aku gitu?" Seseorang itu balik bertanya, dia duduk di samping Soobin kemudian memeluk lengan lelaki tersebut.
"Gue tanya sama lo, ngapain kesini?" Soobin muak saat lengan nya di peluk possesive seperti itu, dia mau dorong seseorang itu tapi sama Yeonjun ditahan.
"Bicara baik-baik sana di luar" Kata Yeonjun.
Soobin mengangguk malas, kemudian menepis tangan seseorang yang sedang memeluk lengan nya dan berjalan keluar.
Seseorang itu tersenyum kepada Yeonjun sebelum mengikuti langkah Soobin keluar.
"Mau ngapain kesini?" Tanya Soobin kemudian. Mereka berdua sudah ada di depan warung ngomong-ngomong.
"Apa salah kalo aku merindukan kamu?" Seseorang tersebut menatap Soobin dengan penuh pengharapan.
Soobin mendecih kemudian buang muka, "Basi" Ucap nya.
=====
:v
VOTE jangan lupa!
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacaran || SOOGYU
FanficLokal AU! Soobin Arlley Aldebaran yang tiba-tiba datang ke kantin dan langsung menyatakan cinta kepada tetangga kelas nya yang bernama Beomgyu Rayyan Ravendra. "Kamu indah" Deg "Karena kamu indah, kamu harus mau jadi pacar aku" Warn! Ini cerita ff B...