Pagi ini Taeyong pergi ke kamar Hana untuk membangunkan Hana, ini hari minggu jadi Hana seharusnya bisa tidur sebebasnya, namun Taeyong tidak akan membiarkannya.
Taeyong membuka kamar Hana lalu membuka tirai jendela kamar kemudian membangunkan Hana.
"Hana bangun, hey Hana."
Namun tidak berhasil, Hana tetap tidur.
"Hey Hana bangun udah pagi." Taeyong menepuk pipi Hana.
"Lima menit lagi kak." kata Hana dengan mata yang masih terpejam.
"Nggak ada lima menit, ayoobangun sekarang"
Taeyong menepuk pipi Hana berulang laki dan menarik selimut yang dipakai Hana. Hana yang merasa terganggu pun membuka matanya dan menatap Taeyong.
"Akhirnya bangun juga, kamu itu cewek jangan bangun siang"
"Ish, iya-iya ini udah bangun."
"Cepet mandi terus makan, kakak udah masak tadi"
Hana hanya mengangguk.
Taeyong pun keluar dari kamar Hana dan berjalan menuju dapur. Hana langsung masuk ke kamar mandi dan melaksanakan ritual mandinya.
Selesai mandi, Hana mengganti pakaiannya, kemudian keluar kamar dan berjalan menuju ruang makan.
Di ruang makan udah ada Chanyeol dan Taeyong, Hana duduk di depan Chanyeol, dan tak lama kemudian Jaemin datang dan duduk disamping Hana. Mereka pun makan dengan tenang.
"Hana, nanti kamu ke rumah Renjun ya bawa makanan." kata Chanyeol.
"Kenapa Hana? kenapa nggak Jaemin aja?"
"Tumben nggak mau, biasanya kamu nggak disuruh langsung pergi. Tapi sekarang disuruh nggak mau."
"Lagi malas aja kesana."
"Nggak kayak biasanya kamu gitu, lagi ada masalah sama dia?"
"Nggak kok."
"Kalau nggak ada apa-apa kamu anterin ya makannya."
Hana menanggapi ucapan Chanyeol dengan mengangguk.
.
Hana udah sampai di depan rumah Renjun, Hana menarik nafas dan masuk ke dalam. Hana udah biasa keluar masuk rumah Renjun.
Hana berjalan menuju dapur, namun saat melewati ruang makan langkah Hana terhenti. Ia melihat Renjun dan keluarganya sedang makan bersama Saeron.
Mama Renjun yang sadar ada orang pun menoleh ke arah Hana.
"Eh, ada Hana."
Seketika Renjun dan Saeron menoleh.
"Hehe iya tante, ini Hana bawa makanan. Dimakan ya."
"Aduh, jadi ngerepotin."
"Nggak kok, kalau gitu Hana pulang dulu ya."
"Kok buru-buru? Gak main dulu?"
"Nggak tante, Hana disuruh langsung pulang."
"Oh yaudah, lain kali ajak kakak kamu sama Jaemin makan disini ya."
"Iya tante."
"Kamu kok diem aja Njun, Hana nya nggak disapa?" Mama Renjun bingung, tumben Renjun gak bilang apa-apa. Biasanya kan langsung ngegas.
Renjun langsung bingung. Ia ingin menyapanya, namun saat melihat wajah Hana yang datar, Renjun jadi mengurungkan niatnya.
"Hana pulang dulu ya tante."
KAMU SEDANG MEMBACA
Yours | Huang Renjun
Teen FictionHana suka Renjun, namun Renjun suka Saeron. Hana sering merasa sakit saat melihat Renjun bersama Saeron. Kebohongan dan pertengkaran sering Hana rasakan karena Renjun. Hingga pada saatnya Hana memutuskan untuk tidak mau mengenal sosok Huang Renjun l...