Part 32 (AA) - Berubah

838 51 0
                                    


"jaga adikku, aku pamit dulu" ucapku pada mario dan ia mengangguk

Angelo pov end

.

.

.

.

.

Angela pov :*
Setelah koko pergi, aku dan mario pun pulang kemansionya, sesampainya dimansion,, aku langsung masuk kedalam kamar dan membersihkan tubuh ku.

Tak lama aku mendengar suara asing yang sedang berteriak dan ingin masuk kedalam mansion.

Saat aku keluar dari kamar mandi, aku menemukan mario yang terlihat sangat kesal, aku pun mengampirinya.

"ada apa, siapa yang berteriak dari tadi" ucapku padanya.
Matanya terlihat sangat marah dan saat ia melihatku pandangannya menjadi sendu

"ada seseorang yang mengaku, aku adalah ayah dari anak yang berada dikandungannya, aku bahkan tak pernah menyentuh perempuan mana pun selain kau" ucapnya yang memeluk ku dan menenggelamkan wajah nya dileherku

"lalu kau bilang apa pada nya" tanyaku

"aku bilang, bukan anak ku dan aku mengusirnya" ucap nya

"lalu siapa yang berteriak" tanyaku

"dia masih berada didepan pintu mansion dan berteriak seperti itu, dasar wanita murahan" ucapnya dengan raut wajah kesalnya

"apa perlu aku yang menghabisi nya" tanyaku polos dan tanpa sadar 

"tak perlu mengotori tanganmu dengan darahnya, prajuritku akan membuat ia sengsara dan lebih baik kita bicarakan tentang pertunangan kita nanti" ucap nya dan aku mengangguk

"aku werewolf,,, kau ingin melihat wujud wolfku?" tanyaku

"tentu" ucap nya dengan senang

"tunggu sebentar, elena juga ingin bertemu denganmu, dan dia agak sedikit agresif, jadi hati hati" ucap ku dan berlalu pergi untuk berganti ke wujud elena, setelah itu aku pun keluar

"wow, mendekatlah" ucap mario dengan senang

"nama mu elena" tanya mario pada wolfku

"yaa, kau sangat tampan dan harum" ucap elena dan langsung mendekatkan dirinya kearah mario

"kau juga cantik" ucap mario sambil terkekeh

"ya aku tau itu" ucapnya percaya diri

"berhentilah memuji dirimu sendiri len" ucapku pada wolfku

"aku memang cantik, karena kau juga cantik angelaaa" ucapnya sambil mengomel.
Mario yang melihat itu tersenyum dan mengelus bulu elena, lalu elena dan aku menjadi mengantuk karena elusan yang lembut itu.

"tidurlah, lagipula ini sudah malam" ucap mario dan ya membuat aku tertidur, begitupun dengan elena



Skip pagi hari

Aku terbangun dari tidur nyenyak ku, semalam sangat nyaman tidur dipelukan mario, sudah lama sekali sejak terakhir kali aku tidur begitu.

Aku merasakan tubuh ku dingin saat selimut yang menyelimuti ku turun, dan aku sadar sekarang diriku dalam kondisi tak berpakaian.

Tentu saja karena elena langsung mengubah wujudnya saat aku tertidur pulas, saat aku sibuk memikirkan apa saja yang sudah terjadi semalam...

My Beauty Luna [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang