7 tahun sudah Rara hidup tanpa Irwan
Sekarang Rara sudah membiasakan diri tanpa Irwan
Sejak Irwan tidak ada kabar Igo pun semakin hari semakin gencar untuk mendapatkan hati Rara
Tapi karena cinta Rara kepada Irwan sangatlah dalam sehingga sangat sulit bagi Igo untuk mendapatkan Rara
Hari ini Rara bermaksud untuk pergi ke toko miliknya, tapi di jalan Rara bertemu dengan Igo
Igo : hay Ra
Rara : hay
Igo : mau kemana kamu ????
Rara : aku mau ke mall lihat toko baju aku
Igo : oh jadi kamu punya toko baju ya
Rara : iya
Igo : aku anterin yah
Rara : gak usah biar aku di antar supir
Igo : oh ya udah
Rara pun kemudian masuk ke dalam mobil dan pergi begitu saja tanpa berkata apa pun kepada Igo
Igo : susah banget sih Ra untuk menaklukkan hati kamu, aku yakin pasti suatu saat kamu akan bertekuk lutut di hadapan aku untuk meminta cinta aku (batinnya)
Igo pun pergi meninggalkan rumah eyang
Percepat sore
Setelah pulang dari tokonya Rara masuk ke kamarnya dan mengambil sebuah koper
Koper ???
Ya koper . . .
Rara berniat untuk kembali ke Jakarta, bukan untuk melupakan Irwan tapi Rara butuh merefresh kembali fikirannya
Sebelum mengemasi barang-barangnya terlebih dahulu Rara memesan tiket dan pamit kepada eyang Titi
Walaupun berat melepaskan Rara tapi eyang Titi akhirnya mengizinkan Rara untuk kembali ke Jakarta
Dengan perasaan yang sedikit tidak karuan Rara pun mengemasi pakaiannya yang akan di bawanya
Setelah selesai Rara pun pamit kepada eyang Titi untuk pergi
Eyang Titi : hati-hati ya sayang nanti kalo udah sampe kabarin eyang (memeluk Rara)
Rara : iya eyang Rara pamit dulu ya (salim) mbok Pur Rara pamit dulu ya ( salim)
Mbok Pur : iya mbak hati-hati ya
Rara : iya, assalamu'alaikum
Eyang Titi &mbok Pur : walaikumsalam
Dengan wajah yang sedih Rara pun pergi meninggalkan kota dengan sejuta cerita cinta untuknya
Di perjalanan Rara pun melewati rumah Irwan
Air matanya tak terbendung lagi hingga menetas di pipinya
Di halaman depan Rara melihat B.Soimah sedang menyapu halaman
Rara : pak berhenti sebentar Rara mau pamitan sama ibu
Supir : iya mbak
Mobil yang membawa Rara pun berhenti di depan halam rumah Irwan
B.Soimah yang sedang menyapu halaman pun sampai berhenti karena melihat mobil yang berhenti di hadapannya
Rara keluar dari mobil dan langsung berlari memeluk B.Soimah
B.Soimah pun terkejut melihat Rara
B Soimah : kenapa kamu sayang ????
Rara : maafin Rara bu 😭😭😭😭😭
KAMU SEDANG MEMBACA
Ku Pinang Kau Dengan Bismillah
Kısa HikayeMenceritakan tentang seorang pemuda biasa yang jatuh cinta dengan seorang pengusaha muda yang cantik