Hinata Hyuuga cewek tomboy yang terkenal dengan kenakalannya di sekolah.
Naruto Uzumaki anak tunggal dari pemilik Uzumaki Grup dan Nami Gakuin yayasan dari keluarga Namikaze sekolah terelit di Konoha.
Naruto yang diberi ujian sebagai pewaris tunggal...
YUK BACA KARYA CHOCHO "METAMORFOSA" [Religi - Love]
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mampir ke "Metamorfosa" yuk! Hari ini Up perdana loh... Sekalian nunggu FF NH yang lainnya
Jangan lupa VOTE, COMMENTS, FOLLOW, SHARE
Warning! Typo bertebaran dimana-mana!
~ Happy Reading ~
"Naruto-kun! Kamu mau apel atau mangga?" Tanya Hinata tengah memilih buah-buahan.
Naruto sendiri tengah memegang troli yang sudah diisi beberapa belanjaan.
"Aku maunya kamu!"
"Ish bercanda terus! Udah ah apel aja deh!"
Hinata mengambil buah apel dan memasukannya ke dalam keranjang. Setelah selesai, mereka pun berjalan ke antrian kasir.
"Kalau lelah kamu bisa duduk aja Hinata-chan!"
"Enggak Naruto-kun, aku gak lelah."
Naruto memeluk pinggang Hinata. Banyak pasang mata yang melihat kemesraan mereka. Naruto yang begitu menjaga. Bukan hanya Hinata saja yang tengah hamil besar. Ada beberapa pangunjung yang juga tengah hamil besar dengan suaminya. Tapi perlakuan mereka berbeda. Ditambah kecupan di kepala Hinata. Beberapa pengunjung bahkan sampai menabrak tembok atau pengunjung lainnya.
"Ow sweetnya, suaminya tampan, istrinya cantik pasti nanti anak mereka sangat tampan dan cantik."
"Sudah tampan, mapan dan perhatian, paket komplit."
Banyak pengunjung merasa iri. Jam tangan Rolex watches original dengan desain limited edition, kemeja dan jeans branded dan ponsel IPhone keluaran terbaru. Siapapun pasti tahu bahwa Naruto holang kaya.
Saat membayar belanjaan saja mereka memakai golden card unlimited. Kartu yang hanya dimiliki holang kaya tujuh turunan tidak akan habisnya.
"Sini Hinata-chan, biar aku saja yang membawanya!"
Naruto membawa semua belanjaan dengan tangan kiri. Sedangkan tangan kanannya memeluk pinggang Hinata dan menggiringnya keluar dari Super Market.
Hinata sangat senang kala setelah apa yang terjadi Naruto begitu menunjukkan perhatiannya dan sangat menjaga.
"Sudah tidak ada yang mau dibeli lagi?"
"Um.... tidak ada, ini udah semuanya Naruto-kun."
Naruto pun mulai keluar dari parkiran. Mobil ia jalankan, namun tiba-tiba....
"Akh.... Naruto-kun!"
"Ada apa Hinata-chan? Apa sudah waktunya?"
"Iya! Cepetan!"
Naruto mempercepat laju mobilnya. Sesampainya, ia langsung mambantu Hinata keluar dari mobil dan berjalan masuk kedalam rumah. Ia langsung menyalakan TV.
"Huh! Hampir saja telat Naruto-kun!"
"Gara-gara antrian tadi sangat panjang!"
Naruto membuat susu ibu hamil dan memotong buah untuknya. Setelahnya ia ikut duduk di samping Hinata.
"Kira-kira putri duyungnya bakalan tahu gak yah kalau si cowok itu punya rasa?"
"Enggak tau deh, si cowok terlalu keras pada putri duyung!"
"Naruto-kun juga dulu seperti itu!"
"Hey, tidak yah...."
"Iya, begitu! Cemburu tapi tidak mengakui!"
JLEB!
Tepat sasaran.
"Iya sayang iya, aku cemburu, aku keras padamu karena aku cemburu!"
Naruto sesekali mengelus lembut perut Hinata.
"Anak Papah di dalam lagi ngapain yah?"
Dug!
Tiba-tiba Naruto merasakan tendangan di tangannya.
"Hinata-chan! Tadi dia menendang!"
Hinata tersenyum geli dan mengangguk.
"Iya, dia tahu ada Papah disini."
"Sehat-sehat terus yah sayang." Bisik Naruto di perut Hinata dengan kecupan lembut disana.
"Itu filmnya udah dimulai Naruti-kun!"
Hinata berdiri, pindah duduk di pangkuan Naruto dan bersandar di dada bidangnya. Naruto sendiri tidak keberatan dengan tingkah Hinata yang tiba-tiba. Ia memeluk pinggang Hinata sembari mengelus lembut perut Hinata. Matanya masih fokus pada televisi yang menayangkan drama korea. Film yang kini menjadi favorit mereka berdua.
NEXT EXTRA (3).....
Hollaaaaa!!! Bagaimana menurut reader? Ini kisah sederhana dan ringan pasangan NH yang buat geleng-geleng kepala...
Nanggung? Ya namanya extra gak akan sebanyak apa yang Readers harapkan... hehe....
List Extra Extra (1) Mobil Extra (2) Film Extra (3) ..... ....
