BLACK ROSE (Completed)

BR| EXTRA (3)

©Chocholatepink_ (Story)
©Masashi Kishimoto (Chara)

Jangan lupa
VOTE, COMMENTS, FOLLOW, SHARE

WARNING!
Typo bertebaran di mana-mana!

Happy Reading

Naruto tengah mengajar seperti biasanya. Sedangkan Hinata tengah belajar homeschooling.

"Hinata-chan berapa usia kandunganmu?" Tanya Utakata sembari menilai hasil ulangan Hinata.

"9 bulan, doain persalinannya lancar yah?"

"Iya, tidak sabar keponakanku laki-laki apa perempuan yah?"

Hinata hanya tersenyum.

"Nata-chan minum dulu yuk susunya!"

Kushina memberikan segelas susu dan Hinata menerimanya. Ia minum hanya setengah gelas saja.

"Makasih Mah,"

"Sama-sama."

Hinata melanjutkan belajarnya sampai suara yang dirindukan terdengar.

"Tadaima!"

"Okaeri Naruto-kun!" Hinata langsung berlari namun kakinya langsung nyeri yang luar biasa.

"Hinata-chan!"

Dengan cepat Naruto menangkap tubuh Hinata.

"Akh... Naruto-kun! Perut Nata sakit!" Rintih Hinata.

Air ketuban pecah. Ia langsung panik.

"Naruto! Bawa Hinata ke rumah sakit!" Perintah Kushina.

Dengan sigap Naruto mengangkat tubuh Hinata ala bridal style. Ia bawa masuk ke dalam mobil. Tanpa pikir panjang lagi ia melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

Layaknya pembalap di sirkuit. Sampai di rumah sakit ia menjadi pusat perhatian karena terlalu heboh dan berisik.

"Dokter! Suster! Suster!"

Bahkan Hinata merasa Naruto begitu lebay ala sinetron.

Hinata dibawa ke ruang persalinan. Naruto sendiri disuruh menunggu di luar ruangan.

Mondar-mandir, duduk lalu berdiri terus duduk lagi. Cemas sekali di tambah suara teriakan Hinata membuatnya tidak tega.

Owaaakk Owaaakk

Suara tangisan bayi terdengar, namun Hinata harus terus berjuang untuk anak mereka yang kedua.

Tidak membutuhkan waktu lama, tangisan anak kedua mereka pun terdengar.

Seorang suster keluar dari ruang bersalin.

"Sus gimana?!"

"Anda bisa masuk tuan!"

Tanpa pikir panjang ia langsung masuk dan melihat kondisi Hinata. Keringat bercucuran dengan nafas terengah-engah.