Karena titik terendah dari hidup seseorang adalah ketika dia kehilangan kepercayaan dirinya
________
Hari ini adalah hari dimana seluruh siswa merasakan getaran hebat di sekujur tubuhnya termasuk Zafira, ya tepat hari ini Zafira menerima raport dan dengan di temani oma tercinta nya.
Senyuman miris seketika terbit di wajahnya kala melihat orang-orang berjalan bergandengan dengan orang tua nya masing-masing, dengan di selingin percakapan manis dan hangat dari mereka yang selalu dapat dukungan dan kasih sayang yang masih lengkap.
Zafira menggeleng cepat, ia tidak boleh seperti ini. ingat saat ini bukankah Zafira sedang bersama orang yang selalu menyayanginya? ya walaupun kasih sayang nya sedikit beda tapi ia harus banyak bersyukur atas semua ini.
"Kenapa bengong? Ayo kita ambil duduk paling depan aja biar enak ngeliat pembagian raport nya."
"Ah, kita di belakang aja kenapa? lagian Zafira gak yakin bakal dapet juara."
Oma tersenyum perlahan tangannya bergerak untuk mengelus kepala cucunya.
"Zaza, oma gak nuntut kamu untuk jadi juara kok yang penting Zaza jadi anak baik dan penurut aja oma udah seneng."
"Unchhh, Zaza jadi malu."
"Ya udah yuk, bentar lagi acaranya mau di mulai."
Oma menarik lengan cucunya dengan cepat, takutnya tidak kebagian tempat paling depan.
Zafira dan oma akhirnya bisa juga duduk kalem di kursi paling depan, sebenarnya Zaza malas saja jika harus duduk di sini, pasti Zafira akan melihat bagaimana bahagianya orang tua mereka kala nama anak dan dirinya ikut terpanggil kedepan, huh! Membayangkannya saja ia tak sanggup.
Lagi asik-asik nya menunggu acara mulai, gue di kaget kan dengan suara halus nan lembut yang tengah menyapa oma gue.
"Eh ibu Kok ada disini? ngapain bu?"
Gue ikut ngejulid tuh, pengen nyolot dalem hati pas dia nanya kek gitu sama oma gue. Dia pikir oma gue kesini mau jualan peyek apa??
"Sifa? Ya ampun udah lama gak ketemu."sambil cepika-cepiki maklum ibu-ibu kalo udh ketemu ya gini, tapi masalah nya oma gue udah nenek-nenek woy! Astaghfirullah.
What? Sifa? Kagak asing lagi nih di telinga gue.
"Iya bu, aku di sini nemenin anaku ngambil raport gak tau deh naik kelas apa enggak." jelas wanita paruh baya yang terlihat lebih muda dari pada omanya.
"Oh iya anak kamu kemana?"
"Zaky lagi ngambil sesuatu yang ketinggalan tadi katanya. Oh iya ibu kesini ngambil rapot siapa?"
Waduh, Zafira kayak mencium bau-bau mertua nih skip mantan mertua maksud nya hehe.
Zafira cuma diem tapi telinganya tetap fokus sama ibu-ibu di samping omanya lumayan cakep si.
"ini ibu nemenin Zafira ngambil rapot, kalian udah saling kenal kan?"
Pertanyaan dari oma sontak membuat sifa menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
"Belum lah bu, kita aja baru ketemu."
Dalem hati Zafira udah was-was setengah mati.
"Lah anak kamu sama cucuku kan pacaran kok belum saling kenal? Apa Zaky gak pernah ngenalin Zafira sama kamu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET OF LOVE [SELESAI]
Teen FictionIni hidupku ya? *** Zafira Maheswari gadis yang menyukai seorang laki-laki pada saat pertemuan pertamanya di sekolah, namun ia kira nasib akan berujung jadian dengan laki-laki tersebut, tapi setelah Zafira mengungkapkan perasaan kepada laki-laki it...