Tale of The Emperor

Page 32

Yamato datang menghadap Sasuke di ruang rahasia Kaisar.

"Yang Mulia, saya sudah menemukan pelakunya." ucap Yamato.

Sasuke berdiri di samping Sakura, "Katakan, siapa orangnya??"

"Dia adalah... nona Karin."

Sasuke dan Sakura terkejut. Bahkan Sakura sampai lemas dan mencengkram lengan suaminya.

"Karin?" gumam Sakura.

"Benar, Yang Mulia. Nona Karin memberikan ramuan yang bisa meluruhkan janin ke dalam teh yang diberikan pada Permaisuri."

"Istriku, apa itu benar??" tanya Sasuke menahan amarahnya.

"Aku baru ingat, saat itu ia mengajakku minum teh bersama di taman. Dan setelah itu aku merasa pusing." ujar Sakura.

"Kenapa kau tidak pernah mengatakannya padaku??"

Sakura bisa melihat sorot mata Sasuke yang berkilat penuh amarah. "Aku juga baru menyadarinya Yang Mulia. Selama ini aku tak pernah curiga padanya.."

Sasuke mengepalkan tangannya. "Cepat tangkap wanita itu dan bawa ke pengadilan kerajaan!!!"

👑👑👑

Suasana di ruang pengadilan cukup menegangkan, semua orang yang hadir bisa merasakan aura mengerikan yang dipancarkan Sasuke.

Karin hanya menunduk ketakutan di kursi yang disediakan untuk tersangka kejahatan.

"Katakan pembelaanmu!" ucap Shikamaru pada Karin.

"Aku tidak melakukannya!" teriak Karin.

"Masih mengelak rupanya." Sasuke menatap tajam Karin, "Panggil Suigetsu dan Tayuya!!"

Para pengawal membawa Suigetsu dan Tayuya sebagai saksi. Dan Karin pun tak bisa mengelak lagi.

"Kalian!!! Akan kubunuh kalian!!!" teriak Karin pada Suigetsu dan Tayuya.

Tayuya sangat ketakutan melihat Karin, namun Suigetsu berusaha menenangkannya dengan menggenggam tangan Tayuya.

Mereka berdua pun menjelaskan kesaksian mereka atas kejahatan yang dilakukan Karin. Dan semua orang pun menggeleng tak percaya mendengarnya.

Karin hanya memejamkam mata dengan pasrah. Tak bisa lagi melawan atas kebenaran yang terungkap.

"HUKUM MATI WANITA INI!!!!!!" Perintah Sasuke.

Karin langsung terbelalak, ia pun menangis seketika. "Yang Mulia.. Ampuni aku!! Ampuni aku Yang Mulia..!!"

"PENGAWAL!!! SEGERA PENGGAL DIA!! DAN LETAKKAN KEPALANYA DI MUSEUM!! JADIKAN SEBAGAI PERINGATAN ATAS PERBUATANNYA PADA KERAJAAN UCHIHA!!!!"

"TIDAAAAAKK!!!" Karin berteriak. Ia bersujud di depan Sasuke. Memohon ampun atas kesalahannya.

"Aku mohon Yang Mulia... Aku minta maaf.. Jangan bunuh aku..."

"DIAM KAU!!!" Sasuke tak mempedulikan isakan tangis Karin yang meraung di depannya.

Para hadirin ikut tegang. Baru kali ini mereka menyaksikan murka sang Kaisar.

"Yang Mulia!"

Sasuke menoleh pada Sakura, matanya masih berkilat penuh dendam dan kebencian.