"Begitu rumitkah hidup itu?"~Annabella Athanasya
|
HAPPY READING
ENJOY:)
|Kini Abel tengah bingung kalung miliknya telah hilang dan kalung itu bukan hanya sekedar kalung biasa kalung itu dapat mengakses pintu masuk ke dalam markas Dark Moon.
"Hadeuh....tuh kalung kira kira ada di mana yah?"-monolog Abel sambil mondar mandir di dalam kamarnya.
"Heh lo ngapa dah dek?mondar mandir kek gitu dah kayak gosokan"-tanya 2 Al yang merasa sangat bingung akan tingkah laku adiknya itu.
"Hm.. abang begimana ini gue gak bertanggung jawab banget yah"-rengek Abel.
"Hah? bertanggung jawab?lo di hamilin orang dek? Astantang dek jadi bener lo di hamilin orang terus lo gak bertanggung jawab atas anak yang Ada di kandungan lo , astagfirullah dek Mana orang yang hamilin kamu sini abang bunuh tuh orang...gue belum mau cepet cepet punya ponakan oy urus diri sendiri aja gue belum bener"-cerocos 2 Al tanpa henti sehingga membuat Abel seketika Naik pitam.
"HEH...KEMBAR LAKNAT SIAPA JUGA SIH YANG HAMIL...BEGO LO BERDUA INI TUH TENTANG KALUNG GUE YANG HILANG"-Triak Abel begitu frustasi maklumi saja ia sedang ada tamu bulanan sehingga mood nya akhir² ini kurang baik di tambah dengan kalungnya yang hilang huft...dia benar benar frustasi.
"Hah kalung?"-beo 2 Al.
"Iya kalung lo liat gak bang kalung berliontin Bulan sabit yang di atasnya ada mahkotanya?"-tanya Abel kepada sang kakak.
"Kagak ah...eh...kalung berliontin Bulan sabit???bukannya itu identitas seorang leader Dark Moon?"-tanya Viano.
"Lo Kan Queen Of The Devil lo itu ikut Gengster apa sih dek?"-tanya Vino ia hanya menyimpulkan bahwa Abel adalah seorang Queen Of The Devil karena apa yang terjadi saat di kantin beberapa minggu yang lalu membuktikan bahwa Abel bukanlah orang biasa.
Tiba tiba lidah Abel menjadi kelu"Ka...kalian tau dari mana?"-tanya Abel.
"Dek...Waktu kamu marah tak terkendali waktu di kantin di saat itu Juga kami tau kalau kamu Queen Of The Devil"-Ujar Vino.
"Tapi kenapa lo lakuin semua ini dek?gue Kira lo gadis lugu tapi ternyata enggak tapi it's ok gue tetap bangga sama lo"-Ujar Viano sambil menepuk pundak Abel.
"Makasih bang... menurut Abel ini adalah pilihan terbaik buat Abel jadi Kalian jangan khawatir"-ucap Abel sambil tersenyum.
"Tapi tetep aja yah dek kamu harus hati hati karena dunia itu kejam"-Ujar Vino penuh dengan peringatan.
"Begitu rumitkah hidup itu?"-
"Memang terkadang hidup kita itu rumit tapi Kita harus tau cara bagaimana agar semua kerumitan itu tak membuat kita menjadi pribadi lemah dan gampang putus asa justru itu lah yang membuat hidup kita lebih berwarna tentunya pasti akan ada kenangan indah dan kenangan kelam pada masing masing orang"-jelas Vino Abel pun tertegun.
"Abel bahagia banget semoga aja Abel masih bisa bersama kalian di tahun berikutnya"-ujar Abel sambil tersenyum miris ia tau bahwa hidupnya tak akan lama lagi dan ia hanya menunggu sampai hari di mana pemakaman seorang Annabella Athanasya Gizella.
"Kamu ngomong apa sih dek kayak mau pergi jauh aja?emang kamu ntar mau kemana?tinggal di LA lagi?"-tanya 2 Al yang Tak mengerti.
"Intinya Abel bakal pergi jauh tapi...kalian gak usah mikirin itu yang terpenting sekarang Abel ada di sini bersama kalian"-Ujar Abel langsung memeluk kedua kakaknya ia sangat bersyukur memiliki kakak sebaik Vino dan Viano yang selalu peduli akan keadaannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Leader Of The Dark Moon (Proses Revisi)
Teen Fiction(Dalam Tahap Revisi) Sedang revisi bertahap part yang sudah ada tanda ✓ sudah di revisi. Bila ada part yang tidak ada sementara di unpublish untuk kepentingan revisi dan akan di publish kembali. PLAGIAT DILARANG MENDEKAT! CERITA INI MENGANDUNG BANY...