🍊 30 🍊

202 26 5
                                    

*전쟁과 사랑*

Berjalan memasuki area istana geyotaejeon,dengan langkah tergopoh.membuat para pelayan yang berdiri rapi didepan istana tersebut,jadi kaget melihat kedatangan yang mulia raja saat ini.

Maka,dengan memberanikan diri seorang pelayan wanita berjalan turun dari anak tangga,dan menghentikan tujuan dari raja.

Membungkuk memberi hormat.

Raja yang bingung,berdiri menatap tajam pelayan itu."ada apa,kenapa kau menghalangi jalan ku?"

Pelayan itu mendongak"maafkan hamba yang mulia,untuk saat ini,jungjeon mama,tidak ada dikediamannya."

"tidak ada?"ucap raja segera mengernyitkan dahi,serta mulai berpikir.mungkinkah,dia pergi mengendap gendap keluar lagi?,batin hyung.

"ya,yang mulia!"jawab pelayan itu.

"pergi kemana dia?"

"penjara bawah tanah!"

Mendegar itu,raja tentu kaget.segera menatap tajam pelayan yang saat ini sudah mulai ketakutan pada nya,"penjara bawah tanah,untuk apa?"

Menunduk ketakutan,"hamba tidak tau yang mulia,hanya itu yang disampaikan jungjeon mama tadi!"

Setelah mendengar perkataan pelayan itu,raja langsung mendengus keras,lalu berjalan balik meninggalkan istana geyotaejeon.

🐢the war and love🐢

Sementara dalam penjara bawah tanah,terlihat sang ratu yaitu yun eun.sedang berdiri mematung,mengendalikan semua emosi dalam dirinya.sambil menatap tajam kepada seorang gadis,yang saat ini duduk menunduk penuh ketakutan pada nya.

Dengan berpakaian serba putih,kepangan rambut teruntai dan tubuh lebam serta memar.membuat yun eun pada akhirnya merasa pasra,mengapa tidak.dari tadi dia telah berkerja keras untuk membuat pelayan itu mau memberitaukan siapa dalang yang sebenarnya dibalik ini.

Tapi melihat keadaan dari pelayan itu,sepertinya semua yang dia lakukan akan sia sia.jika kekerasan saja tidak bisa membuat mulut rapatnya itu terbuka,lalu bagaimana bisa gertakan nya membuat dia berbicara.

Sebenarnya apa yang membuat pelayan ini,begitu kekeh untuk menutup mulut.bahkan disaat nyawanya dalam bahaya!,batin nya.

Menghela nafas yang panjang,lalu perlahan terjongkok didepan jeruji kayu.yun eun berusaha memedam amarah,dan bersikap lembut.berharap cara ini berhasil,"aku bertanya pada kau sekali lagi!,'siapa'.siapa orang yang telah menyuruh mu melalukan hal itu?,katakanlah aku berjanji setelah kau katakan.aku akan membebaskan mu dari kemarahan yang mulia."ucap yun eun lembut dengan ekpresi serius.

Mendegar perkataan tersebut,pelayan itu tetap kukuh untuk menutup mulutnya rapat.dan mala semakin memundukkan kepala sebagai tanda penolakkan nya kepada sang ratu,sementara yun eun yang mendapat respon seperti itu.Langsung memejamkan mata,memijat pelipisnya dengan kasar.dan berpikir,seberapa besar usahanya itu akan sia sia saja."aku rasa ini akan percuma!"ucapnya lekas berdiri menatap kesal dayang oh,yang berdiri tak jauh dari yun eun.

Di tengah kesalnya yun eun saat ini seketika,terdengar suara langkah kaki yang berjalan mendekati mereka,ditengah keheningan tempat itu.sontak saja,yun eun segera berbalik badan kebelakang,melihat siapa orang yang sedang berjalan tersebut.

"mama,apa yang sedang anda lakukan disini?"tanya park kih yun,sambil membungkuk memberi hormat.

"kau?"ucap yun eun,"kebetulan sekali kau ada disini!,kau bukan orang yang bertangung jawab atas kasus rencana pembunuhan yang mulia?"

 The War And Love (전쟁과 사랑 )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang