Chapter 3

11.2K 1.4K 9
                                    

~~~ Happy Reading ~~~

"Bunshin no jutsu."

Tanpa melakukan segel tangan, (Name) bisa membuat bunshin (kloning) dirinya dengan mudahnya. Iruka bersama dengan seorang pria disampingnya yang bernama Mizuki, terkejut melihat kehebatan (Name) yang tidak perlu membuat segel tangannya.

Iruka tersenyum puas kepada gadis Uchiha itu, dia tidak pernah merasa kecewa dengan (Name). Lagipula gadis itu berasal dari Uchiha, jadi jutsu seperti ini tidak akan menghambat gadis itu.

"Kau lulus (Name)-chan."

"A-ano Iruka-sensei, apa kau boleh memberikannya nanti saat Naruto-kun lulus? Dan mengatakan kepada semua orang, kalau aku itu tidak lulus?" (Name) menggelengkan kepalanya, "Aku tidak ingin dia merasa kecewa saat mengetahui aku berhasil lulus sedangkan dia tidak." mohon (Name) kepada wali kelasnya.

'Beruntung kau Naruto, mendapatkan sahabat seperti (Name) ini.' puji Iruka dalam hatinya.

"Baiklah kalau begitu (Name)-chan, kau boleh keluar sekarang."

"Ha'i Iruka-sensei." (Name) berjalan keluar dari ruangan ujian.

Saat berada di luar, Naruto langsung bertanya kepada apakah dia berhasil lulus atau tidak. (Name) menggelengkan kepalanya dan menundukkan kepalanya, Naruto yang melihat kode dari sahabatnya itu merasa sedih.

Saat malam hari tiba, (Name) bisa mendengarkan kalau gulungan rahasia hilang dan yang mencuri gulungannya adalah Naruto, sahabatnya.

'T-tidak mungkin, Naruto tidak akan pernah melakukannya tanpa suatu alasan!' batin (Name).

Gadis itu langsung bergegas menghadap kepada sandaime hokage. Sesampainya disana, dia langsung meminta izin kepada hokage untuk mencari Naruto.

"Tidak boleh (Name)-chan, aku tidak ingin kau terluka saat mencari Naruto." larang sandaime hokage kepada gadis yang sudah anggap seperti cucunya sendiri itu

"Tapi Ojīchan! Naruto adalah sahabatku, bagaimana pun aku harus mencarinya dan aku tidak ingin dia sampai terluka!" desak (Name) yang terus bersikeras.

"Tidak tetap tidak, (Name)-chan!"

"Aku tidak peduli, aku harus tetap mencarinya." (Name) langsung pergi mencari Naruto.

"Matte (Name)!"

'Naruto, kau dimana?!' batin (Name) yang menjadi panik mencari-cari keberadaan sahabatnya itu.

Timeskip saat (Name) melihat Mizuki ingin membunuh Iruka dan Naruto berhasil menghalanginya

(Name) langsung muncul di samping Naruto dan menatap penuh amarah kepada Mizuki dengan mata sharingannya yang baru saja memiliki 3 tomoe. Tidak lupa dia mengeluarkan kunainya dan memegangnya dengan tangan kanannya.

"(Name)-chan, kenapa kau bisa ada disini dan kau punya mata sharingan?!" ucap Naruto.

"Nanti saja kita bicarakan itu Naruto, kita masih punya urusan dengan orang yang telah melukai Iruka-sensei."

"(Name)-chan, Naruto-kun, kalian berdua." Iruka terkejut melihat dengan kedatangan kedua muridnya.

Naruto sudah siap mengeluarkan jutsunya sedangkan (Name) sudah siap dengan mata sharingan miliknya.

"Kagebunshin no jutsu!"

Naruto membuat seribu bunshin miliknya, membuat Mizuki merasa bingung. Kedua mata Mizuki menatap kearah kedua mata sharingan milik (Name) dan berhasil terjebak ke dalam ilusi.

"Sekarang! Naruto!" teriak (Name) melepas ilusinya.

"Serahkan kepadaku (Name)-chan!"

Semua bunshin Naruto langsung menghajar Mizuki sampai babak belur.

TimeSkip lagi saat mereka berhasil mengalahkan Mizuki dan menolong Iruka-sensei

"Hehehe aku agak terbawa suasana, Iruka-sensei daijobu ka?" ucap Naruto.

"Biar aku yang mengobati lukanya sensei." (Name) jongkok di samping Iruka dan menggunakan jutsu medisnya.

Iruka tersenyum melihat Naruto yang sudah bisa menguasai bunshin dan juga (Name) yang juga bisa menguasai jutsu medis. Mungkin mereka bisa menjadi ninja yang sangat kuat dimasa depan nantinya.

"Naruto kemarilah, aku ingin memberimu sesuatu." panggil Iruka.

Naruto menatap bingung ke arah wali kelasnya dan bwrjalan menghampiri pria itu. Iruka tampak mengambil sesuatu dari dalam sakunya dan memberikannya kepada Naruto.

"Ini hadiah untukmu karna sudah menguasai jutsu itu."

"I-Ini kan...."

"Ya, ini adalah ikat kepalamu sendiri dan aku rasa kau sudah pantas untuk memilikinya, Naruto."

Naruto langsung memeluk tubuh Iruka dengan perasaan bahagianya. Dia juga memeluk tubuh (Name), karna berkat sahabatnya itu dia juga bisa mendapatkan ikat kepala ninjanya sendiri. (Name) hanya tersenyum melihat Naruto yang bahagia mendapatkan ikat kepala ninjanya.

~~~ Bersambung ~~~

Little Bijuu 1✔️(Naruto Various x Reader Uchiha)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang