Part 36✔

25 0 0
                                    

Terdengar suara Adrian dan Troy mereka bertiga yang tadinya berada dibalkon bangkit berdiri dan berjalan menuruni anak tangga untuk menghampiri Troy dan Adrian yang baru saja datang dilantai dasar mereka ikut dusuk disofa yang sudah terdapat Troy memainkan handphone nya.

"Besok Allicia pulang bersihkan bekas kator itu tinggal disana untuk sementara kamu dirumah bapak." Perintah Troy.

"Kan disana ada tante Rika pak yang tinggalin?" Ucap Allicia mengingat bahwa ruangan itu telah dutempati Rika bersama suaminya lebih tepatnya bukan suami karena mereka sudah resmi cerai tapi masih berkumpul.

"Kalian keluarkan barangnya percuma juga dia disana nggak pernah ditempati dia punya kontrakan juga." Troy masih menatap handphonenya.

"Iya kak kami bantu nanti lagian aku nggak sudi kalau dia tinggal sama kami si manusia bermuka dua." Kesal Yola.

"Nanti kamu bilang bapak kalau dia marah dan Demian ikut kerja ditambang bapak saja nanti bapak kabari kapan kamu berangkat dan bapak gaji kamu 2juta 500 ribu."

"Iya pak."

"Ya sudah bapak pulang Yola sama bapak saja motornya biarkan disini dan ini buat kalian beli makan ya?" Troy bangkit berdiri bersama Yola dan memberikan dua lembar uang pecahan seratus ribuan.

Setelah mereka benar-benar pergi Allicia, Adrian dan Demian mengunci pintu utama lalu naik kelantai atas mereka ngobrol sejenak lebih tepatnya bercandaan diruang kerja Yola.

Setelah larut mereka memutuskan untuk segera istirahat dan tidur.

***

Pagi hari seperti biasa Yola datang untuk ngantor Allicia sudah selesai mandi dan mendengar suara ketukan dipintu utama dia segera menuju lantai dasar untuk membuka kan pintu Yola terlihat Yola datang tak sendirian tapi ditemani Desty kebetulan hari ini dia libur mereka naik kelantai dua.

"Astaga mereka belum bangun?" Ucap Yola melihat Demian dan Adrian yang masih terjaga dalam tidurnya.

"Iya de sejak kapan mereka bisa bangun pagi?"

"Oh iya kak tadi bapak telepon nyuruh kak Demian ketambang pakai motor Desty dan bawa baju soalnya bakal jarang pulang, " ucap Yola.

"Sebentar aku bangun kan de."

Lumayan susah membangun kan Demian cukup memakan waktu hingga dia benar-benar bangun kini dia sudah rapi dengan kemeja hitam dan celana jeans hitam dan sepatu sebelum pergi mereka memesan soto diwarung lesehan dekat kantor dengan lahap mereka makan setelah itu Demian berpamitan akan pergi dengan berat hati Allicia mengiyakan mencium tangan Demian dan Demian hanya membalamembalas nya dengan kecupan dikeningnya.

"Aku berangkat ndah ya nanti tidur dirumah Yola dulu ya dan kalau ada apa-apa kabari, " ucap Demian.

"Iya tenang kak aku yang jaga nanti aku ajak tidur dirumah ku, " balas Yola.

"Ya sudah titip ya de." Demian pun pergi dengan menggunakan motor metic milik Desty.

Allicia memandang kepergian Demian perasaan Allicia nggak enak banget karena ini pertama kalinya Demian kerja dan jarang untuk pulang dia hanya terdiam duduk disofa memandang keluar pintu sampai akhirnya Yola dan Desty datang untuk mengajaknya balik setelah membereskan beberapa barang mereka pulang dengan memakai motor matic dan bergonceng tiga seperti cabe-cabean haha.

Setelah mendapat sebuah insident saat dijalan tadi akhirnya mereka sampai jadi mereka sempat kehabisan bensin ditengah jalan karena Yola lupa untuk mengisinya dah alhasil mereka mendorong sampai pom bensin.

Hari sudah malam Allicia menolak saat Yola menyuruhnya tidur dirumahnya sia memilih tidur dirumah Troy karena kebetulan tak ada orang sekalian dia menjaga rumahnya Intan lagi menemani Adit dirumah sakit karena akan operasi dibagian paha nya tulang pahanya patah.

Demian&Allicia Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang