Part 7✔

40 2 0
                                    

Mau ingetin aja nih jangan lupa vote nya ya temen temen kritikan dan sarannya diterima kok😉

Demian dan allicia masuk kedalam rumah dengan posisi demian menggandeng allicia sesampainya didalam dia bersalaman dan berkenalan dengan Tika dan juga Maureen tak lama datang lah yestie.

"Sudah datang istirahat nak." sapa yestie ramah.

"Iya ma nanti aja." jawab demian malu.

Allicia menyuruh demian masuk kekamar yang sudah disediakan lebih tepatnya kamarnya allicia.
Allicia, maurren dan tika duduk bersama demian bercerita panjang lebar.

"Kamu sudah makan?" Tanyak allicia pada demian.

"Sudah kok tdi dibandara." jawab demian dengan senyum manisnya.

"Kan tadi aku beliin nasi goreng mau?" Tawar allicia.

"Sudah malam besok aja." tolak demian.

"Aku mau keluar juga kok antar tika beli makan sekalian aja ya?" Jelas allicia yang sudah mengambil dompetnya.

"Iya hati- hati ya jangan lama- lama, " ucap demian.

Tika dan allicia pun pergi mencari makan tak perlu jarak jauh mereka membeli makanan yang diingin kan setelah membayar Alicia dan tika pulang.

Allicia memberikan sebungkus nasi goreng kepada demian.
Demian membuka bungkusan nasi gorengnya dan langsung terdiam melihat nasi itu allicia dan yang lainya bingung ada apa?

"Ini apa ndah?" Tanyak demian bingung.

"Itu kan nasi goreng." jawab demian bingung.

"Kok warnanya merah?" Tanyak demian lagi yang sudah melahap nasi nya.

"Nasi goreng ya gitu kadang ada juga yang putih cuma jarang ada itu pakai saus." jelas Maureen.

"Kalau dijakarta warnanya putih, " ucap demian yang terus melahap makanannya.

Karna hari sudah larut mereka semua tidur allicia gabung dengan tika dan maurren.

Pagi hari....

Allicia terbangun dan membereskan rumah hari ini allicia izin kerja karna mama yestie nyuruh allicia izin dulu untuk menemani demian karna ini hari pertama demian ada disamarinda.

Allicia memasak didapur saat sedang sibuk masak ada yang memeluk allicia dari belakang dan itu demian memwluk allicia dan meletakkan dagunya dipundak allicia.

"Maauk gih tunggu masakannya matang aja, " ucap allicia.

"Nggak mau aku mau temenin disini aja boleh ya?" Demian dengan sifat manja nya.

"Kotor tau kalau nggak mandi aja dulu." bujuk allicia yang tak dihiraukan oleh demian.

Allicia hanya pasrah dengan tingkah demian. Setelah selesai demian membantu membawa makanan kedepan buat makan bareng. Setelah selesai mereka membereskan sisa makanan dan duduk diruang tamu demian, maurren dan tika sedang ngobrol membicarakan berbagai makanan yang tak ada sijakarta dan samarinda mereka terlihat sangat akrab bahkan sangat bahagia dengan tawa mereka.

"Disini ada cimol lah?" Tanyak demian.

"Ada tapi susah carinya yang  banyak itu pentol."jawab maurren.

Demian&Allicia Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang