Ini ceritanya perkumpulan pacar geng bangtan kumpul di UKS kah? Kenapa pas aku piket? Demi apa, semenjak Bu Yuna cuti, anak UKS jadi lebih sering di pergunakan.
Menyebalkan.
"Kalian sedang mencari markas baru? Maaf aku tidak bisa membiarkan UKS dikuasai satu kelompok. UKS milik seluruh murid."
Tiga orang, tidak dua orang disana menatapku terpukau. Sedangkan satu orang lagi sudah memposisikan diri dengan nyaman di ranjang.
Aku melihat Sora dengan pandangan curiga.
"Aku tidak dengar apa-apa. Aku hanya menemani Hyeri yang katanya sedang pusing." Ujar Sora dengan mata berbinar, jelas sekali perempuan ini ingin mengatahui sesuatu.
Kali ini mataku menatap murid pindahan yang senang mencampur bahasa. "Ah, I'm just curious about something."
"Apa? Apa yang ingin kalian tahu?"
"Kenapa ketua osis kita yang sibuk ini sering berkunjung ke UKS?"
"You're his girlfriend?"
Aku tersenyum. "Kalian mengidolakan Kim Namjoon?"
"Tidak mungkin! Aku hanya menyukai Jung Hoseok!"
"Aku adukan Yoongi ya." Seru Hyeri yang ternyata diam-diam mendengarkan mereka sejak tadi. Sementara Sora tertawa pelan.
"Me. Ah, aku eh, little admired him."
Aku tidak tahu berapa kali aku menghela nafas siang ini. "Apa yang dilakukan siswa di UKS? Meminta obat atau istirahat tentu saja. Dan.." Aku menoleh pada Sophie, "I'm not his girlfriend."
"Ah, tapi ku rasa Namjoon ada something sama kamu." Jiwa bergosip Sora mulai keluar. Sophie mengangguk membenarkan.
"Tentu saja ada.."
Keduanya mendekat bahkan Hyeri merubah posisi berbaringnya agar lebih dekat dengan kumpulan gossip itu.
"Sama seperti kalian.."
Sora dan Sophie menahan nafas.
"Kami berdua.."
Hyeri tidak sengaja menjatuhkan bantal karena asik mendekat dengan mata tertup. Diam-diam Sora berdesis sebal.
"Teman satu sekolah."
Ketiganya menghela nafas. "Hei, memangnya ada cerita apa lagi?"
Tentu saja tidak semudah itu seorang Jisoo bercerita, terutama cerita lama yang berkaitan dengan hatinya. Apalagi kepada teman-teman baru yang dikenalnya.
...
KAMU SEDANG MEMBACA
ME - BTS Kim Namjoon FF [6] [✔️]
FanfictionBaik, aku terlalu baik. Alasan luar biasa itu adalah penyebab cinta monyet, tetaplah cinta monyet. Sialnya, meskipun cinta sudah kandas. Monyetnya terus muncul, tidak mau pergi. Double sialnya. Aku tidak bisa mengusir monyet itu, baik dari hadapanku...