68✓

107 6 0
                                    


Selamat membaca

🍂🍂🍂🍂🍂

Azza masih sibuk memilih milih gula untuk persedian di apartemen. Namun tiba tiba ia merasa dari dalam Sling bag nya ponselnya berbunyi menandakan ada pesan WA masuk di sana.

Azza segera mengambil ponselnya dari dalam tas dan melihat pesan WA itu.

Akza

Za, ayo pulang. Aku udah ngantri di kasir.

Azza membaca pesan dari Akza, yang mengajaknya pulang.

Me

Tapi za, emang semua belanjaannya udah lengkap???

Balas Azza pada Akza. Karena ia merasa baru sebentar mereka berada di supermarket itu.

Akza

Ayo pulang. Semuanya beres. Aku masih antri di kasir. Cepet!

Azza merasa ada yang aneh dari chat Akza yang memaksanya untuk segera menghampirinya di kasir dan pulang.

Me

Ada apa sih za?

Read

Pesan terakhir yang Azza kirimkan pada Akza hanya sekedar di baca oleh Akza, tidak ada tanda tanda Akza mengetik lagi untuk membalas pesannya itu.

Tanpa basa basi dan berpikir, Azza segera menuruti permintaan Akza untuk menuju kasir tempat Akza mengantri.

Azza menyusuri setiap tempat kasir, dan akhirnya ia mendapati Akza yang sudah hampir maju ke meja kasir. Hanya mengantri satu orang lagi.

Azza segera menghampiri Akza yang berdiri di belakang troli.

" Za, Ada apa sih? Kok kamu kaya buru buru gitu?"
Tanya Azza saat sudah berdiri di samping Akza.

Akza yang fokus dengan layar ponselnya tak menjawab sama sekali pertanyaan Azza. Ia hanya melirikkan matanya sebentar untuk melihat Azza yang sudah berdiri di sampingnya dan kembali lagi fokus pada layar ponselnya.

Sementara Azza yang melihat Akza hanya sekedar meliriknya dan tidak menjawab pertanyaannya, ia malah memukul pelan pergelangan tangan Akza. Lalu ia merajuk dengan melipat kedua tangannya di depan dada dan memanyunkan bibirnya hampir 5 centi, mungkin.

Akza yang melirik lagi pada Azza setelah Azza memukul bahunya pelan hanya diam dan masa bodoh, walau ia melihat Azza yang sudah memasang wajah ngambek.

Hingga akhirnya tibalah saat belanjaan mereka untuk di hitung. Azza kembali angkat bicara saat melihat masih banyak barang barang yang kurang untuk persediaan di apartemen.

" Za, ini masih kurang banyak lho. Kok kamu malah udah ajak aku pulang sih?"
Tanya Azza datar pada Akza yang sedang mengeluarkan belanjaan dari troli ke meja kasir.

Lagi lagi, Akza tak menjawab pertanyaan dari Azza. Setelah ia selesai menaruh barang pada meja kasir, ia langsung kembali melihat ke layar ponselnya, tanpa menjawab sedikitpun pertanyaan Azza.

Akza & AzzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang