Disclaimer : Masashi Kishimoto
Pair : SasuSaku, SaIno, NaruHina, NejiTen.
Genre : T or M
Warning : Banyak Typo, gaje, Halu, Lemon, Dll
Author : A.C
.
.
.
.
.
Seorang anak laki-laki kini sedang duduk dan menatap datar ke arah jalanan, hembusan nafas kasar lagi-lagi di keluarkan oleh anak lelaki itu. Ia sudah melalukan perjalanan selama 3 jam dalam mobil dan itu membuat dirinya menjadi kesal."Sasuke kun, sebentar lagi kita akan sampai jadi bersabarlah" ucap wanita paruh baya yang terlihat mirip dengannya
"Aniki tidak sabar untuk bertemu dengan gadisnya kaasan" timpal anak lelaki yang memiliki kulit pucat seperti mayat dan tersenyum palsu menatap kaasannya.
Mikoto tertawa pelan "Apa kau sangat merindukan Sakura chan ya Sasu" goda Mikoto membuat pipi Sasuke terlihat memerah, dengan cepat Sasuke membuang wajahnya ke lain tempat.
"Ah Imoutou ku sudah besar ya, sudah bisa mengenal cinta" ucap pria yang tidak terlalu tua darinya kini mulai dengan aksinya mengoda adiknya
"Aniki baka! Kuso" umpat Sasuke membuat Itachi kakak laki-lakinya ini mencubit pipinya
"Jangan mencubit pipi ku" dengus Sasuke
"Aniki kriput jangan ganggu Sasuke chan" ucap Sai dengan senyuman palsunya membuat Itachi menatap kesal pada adik bungsunya ini.
"Dasar adik-adik menyebalkan" kesal Itachi
Fugaku yang sedari tadi mengemudi hanya diam dan tersenyum tipis saat mendengar ucapan istri dan juga anak-anaknya. Fugaku perlahan memarkirkan mobilnya di halaman sebuah menssion besar kemudian bergegas keluar di ikuti istri dan anak-anaknya.
Di pintu manssion terlihat beberapa orang yang kini suda menanti akan kedatangan keluarga Uchiha ini, Mikoto berjalan mendekati Sosok wanita paruh baya didepannya kemudian memeluk erat wanita itu, begitu pula dengan suami-suami mereka yang kini saling berpelukan juga.
"Aku sangat merindukanmu Mebuki" ucap Mikoto berseru senang
"Ah aku juga Mikoto, sudah sangat lama kita tidak berbicara lagi" sahutnya
"Kaasan sampai kapan kita akan berdiri di depan sini?" tanya Sasuke dengan wajah malasnya
Mebuki terkekeh pelan kemudian mempersilahkan mereka masuk, Sasuke hanya diam namun onixnya masih dengan setia menatap isi menssion dari sorot matanya terlihat mencari seseorang.
"Em bibi di mana jelek, Sasuke nii mencarinya" ucap Sai membuat Sasuke berbalik cepat dan menatap tajam adik kembarnya ini
"Kata siapa?" tanya Sasuke
"Mata nii chan terlihat mencarinya, sedari tadi sejak masuk Sasuke nii terus saja melihat sekeliling" jelas Sai membuat Sasuke terdiam.
Mikoto dan Mebuki tersenyum kecil melihat tingkah Tsundernya Sasuke "Ah Saki bersama dengan duo red kini ke toko di depan sedikit lagi mereka datang" jelas Mebuki dan di angguki oleh Sasuke
"Tadaima"ucapan berbeda-beda suara kin terdengar di ambang pintu menssion, belum lama mendengar ucapan Mebuki gadis yang baru saja mereka bicarakan kini tengah berjalan mendekati mereka. Gadis bersurai merah muda itu kini menatap senang kedatangan Sasuke dengan cepat gadis itu berlari dan memeluk erat Sasuke.
"Aku merindukanmu Sasuke kun" ucap Sakura dengan begitu senangnya
"Aku juga" jawab Sasuke
Suara deheman terdengar, Sasuke dan Sakura melepaskan pelukan mereka dan menyengir menatap semua orang yang berada di depan mereka.
"Hei Kriput" ucap Sasori kemudian berjalan mendekati Itachi yang kini menatap kesal dirinya

KAMU SEDANG MEMBACA
Permainan Takdir
Hayran KurguWarning!! Mengandung konten dewasa, banyak kata-kata dan penulisan yang mengandung unsur dewasa, hati-hati dalam memilih bacaan. Semuanya berubah, takdir tidak dapat di percaya lagi. luka kini membekas dan menghadirkan kenangan buruk. Kadang semuan...