28. Mulai Bertempur!

934 113 6
                                    

Jangan lupa vote ya~ 🌟

***

"Gomu-gomu no... Rocket!!"

Wuuosshh!

Luffy melesat menuju bajak laut Don Krieg layaknya roket. Tak berhenti, sampai di sana dia memanjangkan tangannya dan menyapu bersih para anak buah Krieg.

"Waah!! Anak itu hebat juga!!!" sorak para koki.

"Apa ada banyak orang seperti itu di Grand Line?" tanya Sanji.

"Entahlah, aku tidak pernah ke Grand Line sebelumnya. Tapi aku yakin di sana banyak pemakan buah iblis juga seperti kapten." jawabku.

"Ohh..."

"Ayo bertempur sekarang!!! Ini adalah senjata terhebat di Baratie, Tiny Fish No. 1!! Pergilah jika kau tidak ingin mati!!!" pekik Patty dan Carne.

Bagian depan restoran ini, yang bentuknya mirip dengan ikan, ternyata adalah sebuah kapal kecil yang memiliki senjata di bagian mulutnya.

Patty dan Carne mengendarai ikan-- Tiny Fish No. 1 itu menuju bajak laut Don Krieg dan mengarahkan bagian mulutnya ke arah mereka.

"Wuoohh!!!! Sugoii!!! Ikannya terpisah dari restoran!!!!" pekik Luffy kagum.

"Wah! Ikannya lucu!!" tanggapku sambil tersenyum lebar.

"1... 2... Tembakk!!!"

Duaaar!!

"Bagus, mereka kena!" tanggapku.

Tiba-tiba air laut di bagian samping restoran kapal ini seperti menjauh (?) Seakan ada sesuatu di bawah sana yang akan naik ke permukaan.

"Ha? Sekarang apa lagi?" Krieg memasang wajah kesal.

"Kalian ingin bertarung bukan? Akan ku beri tempat untuk kalian." ucap Sanji.

Aku melihat heran ke arah Sanji. Tempat apa maksudnya? Apa jangan-jangan itu yang menyebabkan air laut di samping restoran ini tampak menjauh (?)

Aku kemudian hanya diam dan menunggu, benda apa yang akan muncul dari bawah.

Wuuushh

"Gyaahhh!!!"

"Apa ini?!!!"

"Lantai! Sebuah lantai muncul dari laut!!"

Anak buah Krieg yang berada di laut setelah ditembak oleh Patty dan Carne berenang menjauh dari lantai yang muncul.

"Kapal yang penuh kejutan." aku tersenyum miring.

"Wuoooww!! Sugoii!!!" pekik Luffy (lagi).

"Aku mengerti, kalian tidak ingin kami bertempur di dalam restoran karena kalian takut akan menghancurkan restoran ya... Bagus sekali. Karena nanti saat kami berhasil merebut kapal itu dalam kondisi sempurna." ujar Krieg.

"Para koki itu tidak bisa bertarung!!"

"Mereka akan kalah!"

"Kita adalah bajak laut, sedangkan mereka hanya koki!!"

"Ayo naikk!!"

Anak buah Krieg segera naik ke lantai kayu yang muncul tadi. Sedangkan para koki sudah siap berbaris di depan restoran untuk melayani mereka.

"Jangan pernah..."

"Meremehkan koki lautan!!!"

Akhirnya pertempuran dimulai. Para koki tak mau kalah dengan bajak laut, begitu juga sebaliknya. Mereka mengayunkan pedang, menembakan pistol, atau memukul dengan tangan kosong.

Trio Monsters Love You!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang