Wisuda

104 22 1
                                    

Hari ini adalah hari wisuda Alex dan Putri. Setelah acara wisuda selesai Alex dan Putri bertemu

"Bunga cantik untuk Putri tercantik." Alex memberi bunga pada Putri

"Makasih," Putri menerima bunga dari Alex

"Happy graduation day Put, keep the spirit for whatever happens in the future

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Happy graduation day Put, keep the spirit for whatever happens in the future." Ucap Alex yang membuat Putri bingung dan mengerutkan dahinya.

"Thank you Lex and happy graduation day too. Tapi maksud kamu tetap semangat kedepannya apa ?" Alex hanya tersenyum dan mengalihkan pembicaraan

"Bunda kamu mana ? Aku mau ketemu."

"Bunda disana," Putri menunjuk kearah bundanya

"Yuk kesana." Putri menggeleng

"Kenapa?"

"Aku mau ketemu keluarga kamu dulu, boleh ?" Alex menggangguk dan mengandeng tangan Putri.

***
"Ma, Pa." Panggil Alex saat sudah didekat mama dan papanya

"Iya Lex" ucap Papa Tian dan Mama Marta kompak.

"Kamu sama siapa ini Lex?"

"Ini Putri Ma," Putri bersalaman dengan mama dan papa Alex

"Cantik," Puji mama Marta

"Makasih tante." ucap Putri malu-malu. Putri dan keluarga Alex mengobrol dan setelah 20 menitan Putri dan Alex menemui bunda Wulan.

***
"Bunda." panggil Putri

"Iya sayang,"

"Eh, ada nak Alex," Alex langsung bersalaman dengan bunda Wulan

"Kak kapan main ps lagi nih ?" Alex hanya tertawa pelan

"Next time dek, kita mabar lagi ya," Ari menggangguk kemudian Fitri dan Ari mengajak berfoto.

"Kak Alex." Panggil Alexa mendekati Alex

"Iya dek kenapa ?"

"Ayo pulang kak, kata mama kita harus pergi kebali hari ini." Alex mengerutkan dahinya

"Kok mendadak ?"

"Oom Ruben sakit jantungnnya kambuh Kak," Alex langsung panik

"Oke-oke kita pulang, Put, Tan, Ri, Fit, kita berdua pulang dulu." semua menggangguk, Alex langsung bersalaman dengan Bunda Putri dan diikuti Alexa

***
Di Bali pukul 10:15 WIB

Alex dan keluarga sudah sampai Bali dan sekarang sudah berada dirumah sakit.

"Yesika." panggil mama Marta

Yesika langsung memeluk mama Marta dan menangis didalam pelukan, mama Marta membelai rambut Yesika.

Berbeda[COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang