Saat ini Gulf tengah didalam mobilnya sendiri. Tadi Phi Best dan Phi Bermb keluar sebentar untuk membeli minum. Ia malas jadinya ia menunggu.
"Phi Mew sudah dimana ya? Hm lalala.."
Gulf bersenandung kecil sembari memainkan ponselnya. Sesekali ia tergelak karena beragam caption Waanjai yang membuatnya tertawa.
"Oih oih Phi Phi Waanjai benar-benar pintar membuat mood ku kembali naik."
"Benarkah? Oh tentu saja Phi Mew milikku jadi tak ada alasan mengapa ia bebas menyentuhku ahahaha."
"Phi Mew melupakan hastag #GULFismyBoyfriend? Oh Phi Phi sekalian, kalian tidak tau saja bagaimana aku harus membujuknya tadi diruang ganti. Aku tak bilang leherku penyebabnya itu. Tapi memang benar. Aih pokoknya begitu."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Phi Mew dan kemarahannya memang benar-benar."
"Astaga aku sudah gila berbicara sendiri. Dan kemana Phi Best dan Phi Bermb. Lama-"
Tok tok
"Uwaahhh!"
Gulf yang asih berceloteh terlonjak kaget tatkala seseorang mengetuk pintu drive mobilnya. Kemudian ia mendekat dan ternyata Phi Mew!
Dengan semangat Gulf membuka pintunya dan tersenyum lebar. Mengembangkan tangannya hendak menyambut Mew.
"Apa? Geser. Phi mau masuk." Datar Mew.
Gulf cemberut. Ia pun pindah kembali ke tempat duduknya dan membiarkan Mew masuk. Duduk di tempat pengemudi.
"Na na na Phi akan menginap? Kan kan kan?" Gulf menatap Mew bersinar, tangannya bertepuk tangan layaknya anak kecil.
"Siapa bilang? Phi hanya menumpang." Mew membuka plastik yang ia bawa dan menusukkan sedotan pada bobanya. Kemudian meminumnya.
"Lalu Phi Best dan Phi Bermb mana? Aku akan menyetir dari condo Phi dong? Sendiri?" Rengek Gulf. Matanya berkaca-kaca hendak mendapat perhatian Mew. Bibirnya pout kebawah.
"Tentu saja. Ini minum," Mew menyodorkan bobanya pada Gulf, tepat didepan bibir Gulf. Gulf langsung saja menangkap sedotan itu dan asik pada minumannya. Namun tetap saja wajahnya masih menghadap Mew. Masih berusaha mendapat perhatian Mew.
"Phi Mew.."
"Hm.."
Mew sibuk melihat sekitar, menghidupkan mesin mobil dan menjalankannya. Fokus kejalanan tanpa memperdulikan Gulf.
"Phi.."
"Phi Mew.."
"..."
Mata Gulf memicing tajam. Ia sedot habis bobanya mengunyahnya brutal. Kemudian,
"PHI MEW!!"
"Oih astaga! Itu bahaya Yai Nong!"
Mew yang kaget pun membentak Gulf. Namun Gulf yang sangat kesal sama sekali tak takut.
