part 25

1.3K 76 1
                                    

Happy reading!!!

Member blackpink turun dari mobil mereka diikuti manager oppa dan unnie, mereka baru saja kembali dari gedung YG.

"Aaaa aku sangat lelahhhh" lisa membaringkan tubuhnya disofa kemudian diikuti rose yang menduduki punggung lisa.

"YAKK PARK CHAEYOUNG JANGAN DUDUK DI PUNGGUNGKU TUBUHMU SANGAT BERAT!!!!" Lisa berteriak keras sebari menggoyang-goyangkan tubuhnya agar rose jatuh.

"Eohh sebentar saja aku sangat lelah"

"Kau kira kau saja yang lelah?? Aku juga lelah jadi jangan duduk dipunggungku"

"Okee aku bangun" Rose bangkit kemudian berjalan ke kamarnya dengan menyeret tasnya di lantai.

Sedangkan jennie dan jiso yang melihat tinggkah laku dua maknae blackpink itu hanya bisa menggelengkan kepalanya kemudian berjalan ke dalam dapur.

"Umm unnie lisa sudah tau tentang aku dan kai oppa" kata jennie membuat jiso mebelalakan matanya kaget.

"Jinjja??" Tanya jiso memastikan.

Jennie hanya menganggukan kepalanya pelan.

"Jadi apa yang dikatakan lisa tentang hal itu?"

"Dia tak marah hanya saja aku merasa tak enak kepada kalian" jennie menundukan kepalanya lemah.

"Apa maksudmu?" Jiso menyeritkan keningnya bingung.

"Kita baru saja 2 tahun debut tapi aku sudah memiliki kekasih aku takut kalian kecewa kepadaku jika aku ketahuan berpacaran aku juga takut para blink kecewa padaku"

"Aniyaaa pasti para blink mendukungmu dan kai, kau juga manusia kan? Kau pasti butuh hidup ditemani orang yang mencintai atau dicintaimu"

"Tapi aku takut unnie bagaimana jika papa marah dan kecewa, dia sangat menyayangiku seperti anaknya sendiri tapi aku malah mengecewakanya"

"Gwenchana" jiso menarik jennie masuk ke dalam pelukannya kemudian mengelus lembut punggung jennie.

Hiks hiks

Jiso terkejut mendegar isakan tangis jennie kemudian dia melepaskan pelukannya dan menatap wajah jennie yang sudah basah dengan airmatanya.

"Yaaa uljimaa aku kan sudah berkata semua baik-baik saja" jiso menghapus airmata jennie.

"Aniya hiks aku bukan menangis karena hal itu tapi ketika kau memeluku aku jadi merindukan eomma ku hiks"

"Besok kita libur kau bisa ke rumah orang tuamu mereka juga pasti merindukanmu" jiso mengelus rembut rambut jennie.

"Kalian ikut yahh?? Aku akan memberitaukan eomma untuk memasak makanan kesukaan kalian" jennie menatap jiso dengan tatapan memohon membuat jiso tak tega untuk menolaknya.

"Tapi apa itu tak merepotkan eomma mu?"

"Aniii eomma sudah sering meminta kalian untuk kerumah katanya dia merindukan kalian"

"Apa yang kalian bicarakan?" Rose muncul dengan piyama bergambar ikan berwarna orange.

"Ani aku hanya ingin mengajak kalian ke rumah eommaku besok" jawab jennie cepat.

"Wuahhh benarkah?"

"Ne" jennie menganggukan kepalanya lucu.

"Aaa akhirnya aku bisa kerumah eomma mu lagi unnie" rose melompat-lompat riang kemudian berlari ke ruang tv.

"Heyyy nalali" Rose duduk di samping lisa yang sedang menonton drama.

"Wae?" Tanya lisa tanpa menatap rose.

CEO AND IDOLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang