제 23 장

453 49 0
                                    

Sesuai janji Sehun dan Chanyeol, hari ini mereka mengantarkan Jennie dan Rosè kembali kerumah masing dan menjalan aktiifitasnya seperti sedia kala.

Hari ini, Jennie, Jisoo, Sehun dan Baekhyun sedang menuju kediaman Jennie dan Jennie akan mempunyai satu lagi penghuni rumah. Ya, Baekhyun yang akan bersekolah bersama Jennie dan Jisoo selain itu, Baekhyun mempunyai tugas untuk menjaga mereka berdua terutama Jennie yang diberikan oleh Sehun.

Sesampainya dirumah Jennie, mereka langsung turun dan membantu Baekhyun merapikan barang-barang miliknya. Baekhyun akan tidur dikamar bekas kedua orangtuanya, sebelum meletakan barang-barang Baekhyun dikamar Jennie dan Jisoo terlebuh dahulu membersihkan kamar itu. Karena sudah lama tidak terpakai jadi,   pasti banyak debu bertebangan disana.

"Jennie apa kau tidak pindah rumah saja? Jika kau mau aku akan membeli langsung untukmu." Ujar Sehun yang merasa kasihan dengan keadaan rumah Jennie terlebih melihat ia berkerja keras dengan Jisoo membersihkan kamar itu.

"Sehunnie, tidak perlu. Aku sangat nyaman dengan rumah ini dan rumah ini sudah menjadi bagian hidupku dan Jisoo." Jawab Jennie sambil mengelap keningnya yang berkeringat.

"Noona apa kau lelah? Beristirahatlah biar aku akan membereskannya sendiri." Baekhyun yang merasa bersalah kepada kedua noonanya.

"Aniya, Baekhyunnie. Ini hampir selesai setelah ini aku dan Jisoo akan membuat makan siang untuk kita."

"Tidak perlu, Jennie. Kita makan diluar saja dan juga membeli beberapa keperluan sekolah Baekhyun." Sehun bersikap lembut kepada Jennie, percayalah siapa yang melihat mereka pasti ikut tersenyum-senyum sendiri karena keromantisan kedua makhluk itu.

"Hyeong, bolehkah kita ketaman bermain? Dari dulu aku menginginkan pergi kesana." Baekhyun membujuk hyeongnya agar memenuhi keinginannya. Bukan Baekhyun jika ia tidak melakukan aksi menggemaskan kepada hyeongnya.

"Baiklah tapi, kau harus berjanji saat kau bersekolah nanti kau menjaga Jennie dan Jisoo dan jangan sekali kau membuat mereka kesusahan karena tingkahmu." Ujar Sehun dan mengingatkan tugas Baekhyun.

"Assa, gomawo hyeong."

"Meow– meow– meow–"

"Omo, goyangi! Apakah ini milik kita?" tanya Jennie kegirangan bahkan ia menggendong Kucing itu.

"Aku menolongnya saat ia terbaring lemah karena kelaparan."

"Saesaenge, noona kau sangat berhati mulia sekali."

"Jisoo-ya, kau sangat mulia sekali. Tidak heran jika malaikat itu sangat mempedulikan dirimu." Tambah Sehun.

"Dia hanya ingin menolongku tidak lebih, Sehun-ssi."

"Panggil saja Sehun, Jisoo-ya."

"Ne, Sehun."

.

.

.

Pukul 12.00 kst, Mereka berempat sedang makan direstoraunt makanan khas Korea. Sehun mengajak mereka disana karena itu adalah milik Sehun. Jika Baekhyun tidak mengatakan hal ini Jennie dan Jisoo pasti tidak akan mengetahui hal itu.

Sejak awal kedatangan mereka para pegawai disana bahkan orang yang mengurus restorant itu sangat hormat kepada mereka bahkan ia diberikan pelayanan yang sangat spesial.

Setelah selesai makan siang, mereka pergi menuju departemant store dikawasan Gangnam. Seluruh mata menuju pada Baekhyun. Tentu saja, rambut dan iris mata berwarna silver semua menatap takjub pada Baekhyun. Sedangkan Sehun yang dengan santai menggengam tangan Jennie dan wajahnya tertutup dengan masker dan juga topi yang senada dengan kaos lengan pajangnya berwarna hitam polos.

Help Me! ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang