Keesokan harinya Naysila sekolah dengan biasa, Naysila dan kaila di antar oleh Samuel. Tapi Samuel merasa ada yang berbeda pada Naysila karena terus diam."Nay" panggil Samuel namun hanya diacuhkan oleh Naysila.
"Kak" dan kini giliran kaila yang memanggilnya dan tetap sama seperti tadi.
"Naya" ucap Samuel
"Iya" kata Naysila singkat membuat keduanya mendengus.
"Kamu kenapa" tanya Samuel dan di gelengi oleh Naysila.
"Kaka gak enak badan kah" tanya kaila dan di gelengi lagi oleh Naysila.
"Nay, nanti opa akan kesini" perkataan Samuel dapat mengalihkan perhatian naysila.
"Mau apa bang"
"Ada sesuatu yang perlu di omongin sama kalian" balasnya. Naysila dan kaila hanya mengangguk paham.
Mereka sudah tiba di sekolah dan Samuel sudah berangkat ke tempat kerjanya. Naysila dan kaila berjalan menuju kelasnya.
Di tengah perjalanan dia berpapasan dengan alvaren, tapi Naysila mengacuhkan nya dan terus berjalan menuju kelasnya.
Kaila menatap Kaka nya itu dengan heran lalu dia mendekati alvaren."Kak varen" kata kaila pada alvaren.
"Iya"
"Kalian lagi musuhan ya" tanya kaila dan di balas senyum oleh Alvaren.
"Anak kecil gak boleh tau" kata alvaren membuat kaila mendengus.
"Udah lebih baik kamu ke kelas" kata alvaren dan di turuti oleh kaila.
Di kelasnya, Naysila sedang bermain handphone dengan alexa yang juga demikian.
****
Alvaren masuk ke dalam kelasnya dan mendapati kedua temannya sedang asik bermain game online di handphone nya. Alvaren mendudukkan dirinya di kursinya lalu menangkupkan kepalanya. Membuat vano dan keynan menatapnya heran.
"Ren Lo kenapa, tumben gak semangat" ucap vano dan alvaren menegakan badannya.
"Huhfft" alvaren membuang nafas nya kasar.
"Lo ada masalah" tanya keynan.
"Hmm" balas alvaren.
"Soal Naysila" tebak vano yang memang benar.
"Hmm"
"Kenapa" tanya keynan dan setelahnya alvaren menceritakan semuanya tentang kemarin.
"Lo bego ren, Lo Cemen. Kalo Lo emang cinta sama Naysila, perjuangin dan lalui semuanya bareng bareng. Gak kayak gini" kata vano yang memang benar adanya. Keynan hanya diam, dia paling bodoh dalam urusan percintaan.
"Terus gue harus apa" kata alvaren.
"Tembak lah, gimana sih" kata vano kesal.
"Gue bingung Van" ucap alvaren membuat vano menganga.
"Bingung gimana, Lo kan pengalaman dalam urusan cewek. Mantan Lo juga banyak, apa yang perlu di bingungin" kata vano.
"Gue gak tau, tiba tiba gue kehabisan akal van" ucap alvaren.
"Gak perlu romantis ren yang penting itu tulus dari hati Lo" kata vano.
"Hmm iya Van, thanks" kata alvaren.
"Sip men"
****
Pengumuman jadwal untuk ulangan semester sudah dibagikan. Dan Minggu depan mereka akan melakukannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
friends & love
Teen FictionSudah tak asing lagi jika kita mendengar persahabatan lawan jenis. Tetapi tidaklah heran jika salah satu dari mereka menaruh rasa. Mencintai tanpa di cintai itu memang menyakitkan. Tapi ketahuilah, ada secuil bahagia ketika kita bertemu atau hanya...