𝙏𝙃𝙀 𝙉𝙀𝙓𝙏 𝙐𝘾𝙃𝙄𝙃𝘼 𝙄𝙏𝘼𝘾𝙃𝙄

𝓒𝓱𝓪𝓹𝓽𝓮𝓻 (13)

"Semua orang hidup terikat dan bergantung pada pengetahuan atau persepsinya sendiri, itu disebut kenyataan. Tetapi pengetahuan atau persepsi itu sesuatu yang samar. Bisa saja kenyataan itu hanya ilusi, semua orang hidup dalam asumsi" Itachi Uchiha

•••

"Cih, bukannya aku yang dipuji! Sekarang malah adiknya yang sialan itu!" Kesal Menma, ia kalah melawan Reihan pada saat ia menantangnya.

'Kau memalukan ku! Menma! Cih? Lemah!" Ucap Minato dengan marah.

"Tou-san! Kau akan menyesal berkata demikian padaku!" Tajam Menma.

'POFFT'

"Bagaimana, apa kau akan ikut denganku?"

"Tentu! Aku akan ikut padamu untuk membuktikan pada 'nya' bahwa aku kuat! Aku akan menghancurkan konoha! Karena konoha yang membuat ku malu!" Ucapnya tajam.

"Bagus, kita akan pergi sekarang!"

'POFFT'

Lalu mereka menghilang bak ditelan bumi.

"Shizune! Apa kau melihat Menma?" Tanya Minato, sedari tadi ia heran mengapa Menma tidak kelihatan.

"Aku juga tidak tahu Anata, aku sudah bertanya pada Iruka-san juga, dia bilang Menma tidak ke Akademi hari ini!" Ucap Shizune yang mulai khawatir.

"Nii-chan!" Lirih Naruko.

"Aku tidak bisa merasakan cakranya!" Geram Minato.

"Aku akan menyuruh Anbu untuk mencarinya di sekitar ini atau mungkin diluar desa!" Tegas Minato lalu memakai jubah hokagenya dan pergi.

"Anata.. " lirih Shizune.

"Tou-Chan.. " lirih Naruko.

Mereka berdua berdoa semoga mereka cepat menemukan Menma dalam keadaan sehat.

••••

'BUGH' 'BUGH' 'BUGH' 'BUGH

Kini sudah hampir 3 tahun Rei berlatih untuk membalas kan dendam 4 tahun lalunya.

Tanpa sadari air matanya lolos tanpa diminta.

Ia mengingat perkataan tsunade,

"Ini sudah lebih dari 4 tahun! Dan shina belum bangun dari komanya, lebih baik kita suntik mati saja dia agar dia tenang disana Rei!" Lirih Tsunade.

"Apa maksudmu? Baa-chan.. " ucap Rei dengan tidak percaya.

"Kita akan sun-"

"AKU TIDAK MAU! AKU PERCAYA BAHWA SHINA MASIH HIDUP! AKU PERCAYA ITU! AKU PERCAYA!" Teriak Rei dengan marah lalu membanting pintu dengan keras.

'BRAKK'

"Rei.. " lirih Tsunade.

"Aku benci! Aku benci kalian semua!" Tajam Rei.