‧͙⁺˚*・༓☾ Di Waktumu. ☽༓・*˚⁺‧͙
"WOYY BANGUN LOO!!" Teriak Beomgyu membangunkan adik perempuan satu satunya yang masih terlelap pulas di ranjang seperti biasa.
"Apasih Beombay ku sayang?" Aera hanya menghadap Beomgyu dari balik selimut tebalnya.
"BEOMBAY LO BILANG?! LIAT JAM DULU NOH!!"
Dengan sangat berat hati Aera pun membuka paksa matanya yang sebenarnya masih ingin terpejam. Ia segera meraih ponselnya di meja belajar yang berada tepat di sampingnya. Jam di ponselnya telah menunjukkan pukul 06.00, sehingga membuat Aera membuka matanya sempurna dan segera keluar dari selimut.
"GILA LO YAA BARU BANGUNIN GUE JAM SEGINII!!" Omel Aera melemparkan bantal ke arah Beomgyu yang berdiri di ambang pintu.
Gadis itu pun segera beranjak dari singgasananya dan bergegas untuk mandi. Ia mandi 5 menit lebih cepat dari biasanya. Tanpa sempat merapikan rambutnya, Aera pun merampas tas ransel hitam nya di kursi dan bergegas turun dari kamar.
"BEOMBAY!! BURUANN!! GUE UDAH TELAT NIHH!" Teriak Aera dengan suaranya yang khas memanggil Beomgyu yang masih berada di dalam kamar.
"SEKALI LAGI GUE DENGER LO PANGGIL GUE BEOMBAY, GUE AMPUTASI JUGA MULUT BAU LO!" Geram Beomgyu berjalan ke arah Aera. Alih-alih ingin mendamprat adik perempuan satunya itu.
🦊🦊🦊
"Siall! Gegara Beombay gue jadi telat lagi kan. Mana gerbang udah di kunci lagi!" Dumel Aera meratapi nasib buruknya ini di depan gerbang sekolah yang sudah terkunci.
Selalu saja ide gila terselubung di pikiran Aera saat suasana genting seperti ini. Siapa sangka jika ide gila itu adalah selalu menyuruhnya untuk memanjat pintu gerbang yang lumayan tinggi menjulang.
Tak banyak memikirkan keputusan, Aera segera memanjat gerbang itu keburu ia terlambat masuk ke jam pelajaran pertama. Toh juga tak ada yang melihat aksinya. Bisa bahaya jika putri dari Choi Dong Seok terlambat sekolah.
Baru setengah gerbang yang ia panjat, tiba tiba terdengar suara peluit yang sangat nyaring memekakan telinga. Tak salah lagi jika itu adalah satpam sekolah yang sudah hafal dengan kelakuan nakal Aera setiap terlambat.
"Yahh keciduk deh." Desis Aera yang masih berdiri di pintu gerbang. Pasrah akan mendengar omelan satpam perut buncit di hadapannya ini.
"Kamu lagi! mau sampe kapan kamu telat terus?!"
Mendengar itu Aera hanya memasang wajah tak berdosa dan sedikit menyengir.
"Maaf pakk, tapi saya janji ini yang terakhir kalinya pakk. Pliss pakk ijinin saya masuk, ya pak yaaa?"
"Udah berapa kali kamu mohon mohon ke saya dengan kalimat yang sama seperti itu?"
"Pliss lah pak, Aera janji ini terakhir kalinya dehh." Kali ini Aera mengeluarkan jurusnya dengan memasang puppy eyes yang akan membuat semua orang luluh jika melihat tingkahnya.
"Yaudah. Ijin BK sana! "
Itulah yang ingin Aera dengar dari satpam itu. Tanpa banyak drama, Aera langsung melompat turun dari gerbang yang ia panjat tadi dan segera masuk ke sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
[√] Love Tale - Yeonjun
Teen Fiction[16+] Hanya cerita tentang Choi Aera yang di dukung oleh readers sebagai pelakor cilik. Penasaran? Baca aja. start : 18092020 end : 15012021 © s h t a r o i n e e