Dream Lover [COMPLETED]

Bab 30

Shila dan Arvel sudah sampai di rumah Shila. Kini mereka berada di depan gerbang rumah Shila. Hari ini Arvel mengantar Shila pulang.
"Makasih ya kamu udah nganter aku pulang" ucap Shila
"Sama sama, itukan udah jadi kewajiban aku sebagai pacar kamu" ucap Arvel

Shila tersenyum.
"Apaan coba" ucap Shila sambil memukul bahu Arvel pelan
"Tumben pelan biasanya keras banget"
"Ya karna kamu sekarang pacar aku, jadi aku gak boleh keras keras sama kamu"
"Bisa aja kamu" ucap Arvel

Lalu Shila dan Arvel sama sama terkekeh kecil.
"Kamu mau masuk gak?" Tanya Shila
"Enggak deh, aku mau langsung pulang aja" ucap Arvel
"Yaudah kalo gitu hati hati ya di jalan"
"Iyaaaa"
"Yaudah pulang gih, keburu gelap nih"
"Iya, oh iya hampir lupa, tunggu dulu" ucap Arvel

Lalu Arvel melepaskan sesuatu dari lehernya, ternyata Arvel melepaskan kalung berwarna Hitam dan ada Tulisan AV berbentuk Kotak.

Arvel menyerahkan kalung itu kepada Shila.
"Nih" ucap Arvel sambil menyodorkan Kalungnya
"Buat?"
"ini adalah kalung ke sayangan aku, sekarang Aku kasih ini ke kamu, kamu pake ya dan jaga baik baik kalung itu"
"Ini buat aku"
"Iya, maaf ya aku belum bisa beliin kamu hadiah, cuma ini yang bisa aku kasih ke kamu"
"Gak papa kok, justru aku seneng, itu tandanya kamu udah percaya sama aku"
"Iya aku percaya sama kamu" ucap Arvel sambil tersenyum tipis.

"Yaudah kalo gitu aku pulang dulu ya" pamit Arvel
"Iya, hati hati di jalan ya" ucap Shila
"Iya"

Lalu Arvel menyalakan motornya.
"Dahhh" pamit Arvel
"Dahhh" ucap Shila
Arvel menancapkan gas dan pergi meninggalkan rumah Shila.

Kemudian Shila masuk ke dalam rumah, Shila membuka pintu depan dan berjalan masuk ke dalam.
"Assalamualaikum" salam Shila
"Waalaikumsallam" jawab Syifa dan Naura

Syifa dan Naura berada di ruang keluarga, mereka sedang menonton TV, Shila berjalan menghampiri mereka berdua.
"Hai adik adikku yang manisss" sapa Shila

Sedangkan mereka berdua tidak peduli dengan sapaan Shila, itu membuat Shila sebal. tiba tiba Shila langsung mematikan TV.
"Ehh apaan sih kak, aku lagi Asyik nonton nih" ucap Naura sebal
"Tau tuh, ganggu aja deh" ucap Syifa

Shila diam sambil tersenyum miring.
"Udah nonton TV nya nanti aja, kakak mau perlihatin sesuatu nih sama kalian berdua" ucap Shila
"Halah, pasti gak penting" ucap Syifa
"Eeeee, justru ini penting banget, super duper penting" ucap Shila

Syifa dan Naura saling melihat satu sama lain.
"Emang apaan?" Tanya Naura
Shila tersenyum, lalu ia mengeluarkan ponselnya dari dalam tas nya.

"Nih, Dengerin baik baik ya" ucap Shila
Shila pun menyetel rekaman suara tadi yang ia rekam saat Arvel menembaknya.

"Gue suka sama Lo, dan gue sayang sama Lo, Lo mau gak jadi pacar gue yang terakhir"

Sontak Syifa dan Naura yang mendengar itu langsung membulatkan matanya.
"Tunggu tunggu, iniiiii, suaranya kak Arvel kan?" Tanya Syifa
"Betulllllll" ucap Shila
"Tapi dia Nembak siapa?"
"Siapa lagi kalo bukan aku"
"Apa, masa sih?"
"Ya yalah, liatnih apa ini?" Ucap Shila sambil menunjukkan kalung yang diberikan Arvel kepadanya.

"Ini kalungnya Arvel" ucap Shila
"Nggakkkkk mungkinnnnnnn" ucap Syifa kecewa
"Jadi selama ini tipe Arvel itu kayak akuuu"
"Ihhhhh, selera kak Arvel rendah banget sih"
"Dasarrr" ucap Shila

Lalu Shila berjalan menaiki tangga menuju kamarnya.
"Kakkkkk ini beneran gak sih?" Teriak Syifa
"Udah tau nanya" ucap Shila

Setelah sampai di Pintu kamarnya, Shila langsung membuka kenop pintu dan Masuk ke dalam kamar. Di dalam kamar Shila langsung menjatuhkan tubuhnya di atas kasur.

"Bahagia banget deh gue hari ini" ucap Shila senang
"Oh ya mendingan gue mandi aja, udah bau nih gue"

Lalu Shila bangkit dari tidurnya dan berjalan menuju kamar mandi.

...

Disisi lain, Arvel berada di kamarnya sambil rebahan di atas kasur.
"Akhirnya Shila dan gue jadian, gak yangka gue kalo Shila juga suka sama gue" ucap Arvel sambil tersenyum tipis

"Oh ya, mendingan gue ajak Shila jalan aja ya, sekalian untuk ngerayain hari jadi kita" ucap Arvel

Lalu Arvel menyalakan ponselnya dan menekan Aplikasi WhatsApp, saat akan menekan nomor Shila, tiba tiba ada notifikasi yang muncul di layar ponselnya.

Arvel mengecek notifikasi itu, Ternyata Mama Arvel mengirim pesan kepada Arvel, Arvel segera membuka isi pesan dari Mamanya.

Mama💕
Arvel Nanti Malem kamu ke rumah Mama ya
Mama kangen nih sama kamu
Bisa kan kamu kesini?

Arvel membalas pesan dari Mamanya.

Iya, Nanti Arvel kesana kok ma

Yaudah Nanti Mama tunggu di Rumah ya

Iya Ma

Setelah itu percakapan mereka selesai. Lalu Arvel beralih ke nomor Shila, ia berniat mengajak Shila ke rumah Hanna Mama kandungnya.

Arvel menelfon Shila, tak lama Shila mengangkat telfon Arvel.

Halo?

Halo, ada apa kamu telfon aku?

Emmmm kamu nanti Malem ada acara gak?

Emang kenapa?

Aku mau ajak kamu Jalan, sekalian aku mau ngenalin kamu ke seseorang

Siapa?

Udah nanti juga tau, Nanti kamu ada waktu gak?

Emmmmm, Enggak

Yaudah Nanti kita jalan yuk

Yuk

Nanti aku jemput kamu sehabis Sholat Magrib

Iya

Kamu tunggu aku ya

Iya Nanti aku tunggu di Rumah

Yaudah aku matiin ya telfonnya

Iyaaa

Dah

Dahhh

Lalu Arvel mengakhiri telfonnya dengan Shila.
"Gue gak sabar deh buat ngenalin Shila ke Mama" ucap Arvel
"Mendingan sekarang gue mandi terus siap siap deh"

Kemudian Arvel bangkit dari tidurnya dan berjalan menuju kamar mandi.

Jangan lupa vote dan komennya yaaaaa 😁

Semoga kita virus Corona ini cepat berlalu dan kita bisa kembali Normal 🙂

Aminnn