ARETHA #26

349 61 16
                                    

Sekarang gue tau kalau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sekarang gue tau kalau...

🌸Aretha Derina Sharon

🍂🍂🍂

Aretha masih terbahak setelah beberapa menit yang lalu keluar dari bioskop. Kanoa disampingnya hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah pacarnya seperti setengah tidak waras. Aretha benar-benar tidak peduli sekeliling. 'Efek baru saja menonton film komedi'

Tangan mereka masih tergenggan satu sama lain, sedangkan kedua lelaki bak single 'padahal udah taken' dibelakang keduanya sibuk mencemooh.

"Tau gitu gue bawa Amanda." Cicit Arden melirik kekanan dan kiri, semua isi gedung ini adalah sepasang kekasih. Kecuali dirinya, oh oke, Delvian termasuk.

Delvian menoleh kearah Arden, "emang Amanda lagi di Jakarta?" Tanyanya benar-benar tidak tau kabar terbaru Amanda.

Arden melirik kesal, "kagalah! Jangan ngeledek lo!"

Delvian menahan tawa, "oh jadi cuma halu,-ADOH!"

Arden dan Kanoa serempak menoleh saat mendengar Delvian berteriak karena habis ditabok Arden. Menatap sinis sekilas, Aretha dan Kanoa kembali disibukkan oleh pandangan kedepan.

Begitu juga Arden dan Delvian yang kembali fokus berjalan. Saat kemudian ponsel Delvian berbunyi, nada deringnya panjang, seakan sengaja untuk tidak diangkat.

Kanoa menoleh kebelakang, menaikkan alis entah untuk kesekian kali, Delvian langsung pamit mundur untuk mengangkat telfon.

Aretha berinisiatif menunggu, "siapa?"

Arden mengangkat bahu, "gak tau." Kembarannya pun ikut terhenti.

Sedangkan Kanoa hanya sibuk memainkan jemari tangan Aretha sambil memikirkan sesuatu.

Delvian segera bergabung lagi setelah itu, tanpa aba-aba, ia menggiring kedua anak kembar agak menjauh. Delvian ingin bicara empat mata dengan Kanoa.

"Ken, kabar buruk." Ujar Delvian menggaruk kepalanya yang sama sekali tidak gatal.

Kanoa mengernyit, tanda bertanya.

"Latisa bilang, Karisa mau bunuh diri."

Kanoa terpejerat, dia mengepalkan tangan. Ingin menonjok benda apapun didepannya tapi tertahan karena Aretha terus memperhatikannya. Delvian yang tau akan sikap buruk Kanoa saat emosi segera menepuk pelan bahu bidang Kanoa dan berujar pelan kata 'sabar'.

ARETHA (A Journal About Love) [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang