•••
Setelah berhasil mendapatkan izin dari guru piket, Keyla mengendarai motornya keluar dari area sekolah.
Sekitar hampir 20 menit mengendarai motornya, ia berhenti di depan gerbang sekolah bewarna hitam yang menjulang tinggi.
"Permisi pak," panggil Keyla pada satpam yang sedang duduk di pos nya
"Iya kenapa?"
"Saya Keyla dari SMA Kencana, saya kesini atas undangan Bu Tina." Jelas Keyla
Satpam itu langsung membuka gerbang dan mempersilahkan Keyla masuk.
Setelah memarkirkan motornya, ia berjalan memasuki area sekolah. Pandangan mereka beralih ke pada dirinya, seragam yang berbeda dan datang di jam seperti ini.
"Murid baru?"
"Hei!" Panggil Dimas dari arah belakang
"Dimana orang nya?" tanya Keyla to the point
"Di lapangan belakang,"
Mereka berdua berjalan di lorong menjadi pusat perhatian. Tak jarang gombalan Keyla dapatkan, sedangkan beberapa siswi merasa kesal karena ia berjalan dengan salah satu most wanted idaman nya.
"Itu," tunjuk Dimas
"Gue bisa sendiri," Ucap Keyla, Dimas pun pergi dari sana
Keyla sedang berada di SMA Nusa Bangsa, dimana beberapa teman nya bersekolah.
Dimas dan Rama termasuk salah satu nya, ada tujuan lain ia menginjak kan kaki nya kesini. Seberusaha apapun ia untuk menjauh, jika ada yang menggangunya tidak akan ia biarkan seseorang itu hidup dalam ketenangan.Keyla berjalan menghampiri beberapa Siswi yang tengah asik mengobrol di tribun lapangan bola
"Siska?" Panggil Keyla membuat mereka menoleh
Aura dingin ia pancarkan, sorot matanya yang tajam, tidak ada senyum di wajahnya.
"Iya, kenapa?" Siska turun dan menghampiri Keyla
"SISKA!" Teriak Sabil dan Stevi secara bersamaan
Satu tamparan mendarat mulus di pipi kanan nya, membuat ia menunduk ke kiri merasakan sensasi panas yang menjalar akibat ulah Keyla.
"Heh! Ngapain lo nampar Siska?" Sabil mendorong bahu Keyla membuat nya mundur dua langkah
"Urusan gua sama Siska bukan sama lo!" Ancam Keyla, membuat siswi itu mundur beberapa langkah
"LO SIAPA HAH? BERANI-BERANINYA NAMPAR GUE!" pekik Siska dengan emosi yang meluap-luap
"Lo gatau siapa gue keknya," ucap Siska tersenyum remeh memandang Keyla
"SIKSA ZELIANA,"
"Anak kepala sekolah disini, dan lo..." ucapan nya tergantung, menunjuk Keyla dengan tatapan sinis nya
"Murid yang gatau asal nya dari mana, dateng-dateng main nampar gue!" Sambung Siska
"Haha anak kepala sekolah katanya," ujar Keyla dengan senyum sinis nya
"KEYLA!" Suara itu membuat Keyla berbalik
"Wah-wah! Rupa nya lo temen para jalang ini," Siska bertepuk tangan
"Jalang?" Keyla masih berusaha menahan emosinya
"Key stop, dia anak kepala sekolah." lirih Zeana menarik Keyla menjauh dari Siska
"Key udah Key," kini Zeline juga menarik tangan Keyla
Zeline Sandrine dan Zeana Sandrine adalah dua gadis kembar identik. Yang notabene nya adalah sahabat lama Keyla, mereka adalah kembar kesayangan. Dari dulu sampai nanti akan selalu begitu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Akeyla [TAHAP REVISI]
Teen Fiction[SEBAGIAN BAB YANG BELUM AKU REVISI, AKU UNPUBLIS DULU UNTUK SEMENTARA] [SEDANG DALAM TAHAP REVISI] Ini tentang Callysta Akeyla Anindita dibalik wajah cantiknya, menutup rapat banyak rahasia. Dimulai dari saat ia pindah ke sekolah SMA Kencana, ia m...