03

95 12 8
                                    

Setelah Chinen dan Keito keluar toilet, mereka langsung pergi masuk ke dalam kelas. Namun mereka tidak tau kelas mereka dimana. Biasa, contoh orang bego begitu.

"Eh ini ruang kelasnya dimana sih? Orang-orang juga keknya udah pada masuk kelas" kata Chinen sedikit panik

"Aduh terus gimana ya kita?" tanya Keito yang sama paniknya

"Lo sih ket, pake ke toilet segala" -Chinen

"Ya gue kebelet anjir, coba cari aja yuk?" ajak Keito yang langsung dijawab anggukan oleh Chinen

Brug

"Aduh! Lo kalo jalan pake mata dong" sewot orang yang menabrik Chinen. Ternyata itu Yamada

"Sorry kak gak liat" Chinen menunduk untuk minta maaf

"Lo lagi lo lagi, ngapain gue terima permintaan maaf dari orang kek lo?!" bentak Yamada sambil memandang rendah Chinen

"Heh lo kak, gak pernah diajarin ngomong yang sopan sama yang lebih muda?" kata Keito sedikit menaikan volume suaranya

"Apa lo bilang?!" -Yamada

"Udah udah yuk ket, kita pergi dulu ya kak" pamit Chinen sambil menarik Keito jauh dari Yamada

"Lo apaan sih chii? Jelas-jelas itu kakak kelas yang kasar itu masih aja lo belain?" kali ini Keito tak terima dianggap rendah oleh Yamada

"Udahlah biarin aja, lagian lo lupa? Dia kan udah jadi crush gue" -Chinen

"Tapi kasian di lo nya, udah jelas dia tadi aja nolak permintaan maaf dari lo" Keito bener-bener gak habis pikir sama Chinen

"Ya udahlah mending nyari kelas aja" -Chinen

Chinen dan Keito lanjut mencari kelas mereka, beberapa menit kemudian mereka menemukannya

———

Sore pun tiba dan siswa-siswi di SMA Angkasa sudah keluar dari kelas masing-masing lalu pulang ke rumah masing-masing, kecuali Chinen dan Keito

"Habis ini lo mau kemana chii? Langsung balik?" tanya Keito

"Iya deh, lo mau main ke rumah gue gak?" ajak Chinen

"Boleh boleh" sahut Keito dengan semangat

Setelah itu Keito dan Chinen berjalan menuju parkiran sekolah untuk mengambil sepeda Chinen. Sewaktu sedang berjalan menuju parkiran, Chinen mendengar suara ribut-ribut seperti orang sedang berantem

"Eh ket lo denger itu gak? Kek ada yang berantem gak sih?" tanya Chinen memastikan

"Eh iya juga ya, coba yuk intip dikit" ajak Keito dan mengendap-endap untuk mengintip

"Gila! Itu kakak yang nyebelin itu kan? Dia selain nyebelin, mulutnya kasar, hobinya berantem juga ya? Gak heran sih" -Keito

"Chii? Kok lo diem aja?" tanya Keito sambil membalikkan muka dan Chinen udah gak ada di belakangnya. Ternyata Chinen dengan sok beraninya menghampiri Yamada

"Chii lo! Aduh ngapain lo ikut campur, anjing" panik Keito

"Kak udah cukup. Berhenti berantemnya" lerai Chinen yang berada ditengah-tengah orang-orang yang sedang berantem tersebut.

"Lo apaan sih ikut-ikutan? Udah mending lo pulang aja" dorong Yamada sampai Chinen jatuh dengan posisi duduk

"Aduh. Tapi ntar ada guru yang liat kak" -Chinen

Hate to Love • YamaChiiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang