part XXII

50 12 0
                                    

Satu bulan kemudian.

Jumat/09/Oktober/2020

"jadi gaes ada yang kecapekan ternyata, mana nih orangnya masih tidur kayaknya" ujar zweitson dalam vlog milik Tamara sementara siempunya sedang tidur di rumah saudaranya karena rumah Tamara sedang direnovasi.

Zweitson mengarahkan kameranya kearah Tamara yang sedang terlelap di sofa merekam aksi tidur pulas Tamara yang terlihat lucu karena pipinya yang semakin chubby.

"Tidur gaes, huh kasian Tamara kecapean jadi lebih baik kita jangan ganggu oke kalau gitu see you and the next video gaes dadahhh!!!!"

Zweitson menutup vlognya lalu mematikan kameranya, melihat Tamara yang masih pulas membuat zweitson ikut mengantuk alhasil ia pun ikut tidur di sofa sebelah sofa Tamara.

Tinggalkan Tamara dan zweitson yang terlelap tidur kita lihat rumah Tamara yang sebentar lagi akan menjelma menjadi rumah megah.

Dahulu impiannya membangun rumah bagus sebenarnya sudah terwujud dengan bantuan pemerintah rumah Tamara sedikit di renovasi agar layak huni namun sekarang harapannya membuat rumah megah dari jerih payahnya sendiri sudah terwujud.

Rumah minimalis dua kamar tidur dengan 3 lantai dan rofftop diatasnya.

Mengumpulkan uang lebih dari pertama buku novelnya terbit sampai sekarang Tamara sudah mengantongi omset penjualan dan penerbitan buku sampai ratusan juta juga gajinya selama ia shooting dan ikut talkshow diacara tv juga dari YouTube.

Jujur ini masih terasa mimpi baginya, dulu tamara hanya bisa menggambar rumah impiannya di buku dear deary-nya saja namun sekarang rumah itu benar ada.

Selain shooting, YouTube juga menulis buku Tamara juga memulai usaha sampingan yaitu dengan menjual berbagai macam DIY buatan tangannya ditambah usaha orang tuanya yang kini sudah mempekerjakan pelayan, sekarang warungnya berpindah tempat ke tempat saudaranya yang bertetangga dengannya sementara kakaknya sudah pindah ke perumahan dan itu juga sudah di biayai Tamara.

Untuk projeknya dengan Un1ty Tamara tidak hanya collab saja mereka berniat membuka sebuah rumah produksi untuk pembuatan DIY nya dan cafe di pusat kota tempat tinggal Tamara.

UN1TY TTALOVA COFEE bahkan sudah sedang dalam proses pembangunan, Tamara benar-benar pintar mengatur keuangan tidak sia-sia ia mengambil jurusan manajemen di sekolahnya.

Padahal umurnya belum genap 17 tahun namun ia cukup genius dan cerdas juga kreatif.

Balik ke zweitson dan Tamara yang sedang terlelap di sofa rumah saudara Tamara.

"Astaga! Pantesan ditungguin dari tadi kamera-nya gak dateng-dateng taunya malah ikutan tidur hadeuh bener-bener nih Sony" ujar Fiki yang menghela nafas melihat zweitson yang sangat pulas

Kemudian Fiki mengambil alih kamera di tangan zweitson lalu menyalahkannya untung saja zweitson sempat menyimpan rekamannya jika tidak huft entah apa yang akan terjadi, ya! Mereka harus mengulang merekam dari awal dan itu? Menjengkelkan.


______________________________________________
TBC!!!!!

Fyi: cerita ini masih panjaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaanggggggggggg bgt wkwk

He is mine '²Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang