30

30.3K 4.3K 901
                                    

Happy reading 💚



















Sudah 2 minggu berlalu. Seluruh mahasiswa Neo University kembali berkuliah seperti biasanya, termasuk Haechan.

Haechan mendengar sepenggal pembicaraan Goeun dan Johnny di kafetaria rumah sakit itu, ia sempat depresi ringan selama 1 Minggu penuh. Ia akan terlihat ceria seperti biasanya saat siang dan ia akan menangis saat malam menjemput, ada yang tau? Jawabannya adalah tidak.

Tapi Haechan mengingat sepenggal kata kata Goeun, biarkan Mark menyesal telah menyia nyiakan Haechan. Karna kata kata Goeun, Haechan mulai belajar berdandan, menggunakan pakaian pakaian yang selama ini ia simpan, menjadi seorang Haechan yang baru, seorang Lee Donghyuck, putra tunggal Lee Min Ho.

Hari pertama masuk kuliah, semua mahasiswa dibuat geger karna mobil mewah Audi r8 memasuki kampus dan mereka semakin terkejut melihat Haechan dan Johnny keluar dari mobil itu.

Semua orang terpana melihat Haechan dengan penampilan serba brandednya. Minho dan Goeun juga beberapa kali mengunggah foto Haechan di instastory mereka, menegaskan bahwa Haechan adalah putra semata wayang mereka.

Hari ini sebenarnya Haechan ada kelas jam 10, sedangkan Johnny jam 8. Mau tidak mau Haechan harus menunggu kelas 2 jam lamanya karna ia tidak bisa menyetir mobil sendiri.

Alhasil Renjun, Jaemin dan Yangyang sukarela menemani Haechan di kantin, sekedar untuk mengobrol dan bercanda, karna saat liburan Haechan harus pulang lebih dulu.

"Lo berubah bukan karna kemauan lo sendiri kan?" Tebak Yangyang, Haechan terkekeh dan mengangguk.

"Gue berubah karna cepat atau lambat gue harus muncul di publik dan mengakui gue yang sebenarnya." Jelas Haechan tersenyum kecil.

Mereka kembali mengobrol ringan, Haechan ikut tertawa seperti biasanya, menikmati waktunya bersama teman temannya.

"Ya Ampun Haechan?" Pekik Lucas yang datang bersama Jeno, Jisung, Mark dan Yeri.

"Hehe, halo kak." Sapa Haechan pada Lucas.

"Emang gitu kak, mantan jauh lebih cantik daripada masih jadi pacar." Sindir Renjun setelah melihat Mark menatap Haechan tidak percaya.

"Mark, kamu jadi kan nganterin aku nanti?" Tanya Yeri menggoyang lengan Mark yang sedang ia peluk. Mark mengangguk.

"Gue duluan ya." Kata Mark melihat kearah Haechan dan pergi bersama Yeri.

"Kasihan ya kak Mark, sekarang jadi supir." Bisik Chenle melihat Mark dan Yeri sudah hilang dari pintu kantin.

"Iya, anjir kak Mark makin berubah ga sih?" Tanya Jaemin semua orang dimeja ini mengangguk kecuali Haechan yang masih melihat kearah pintu kantin.

"Iya, sekarang makin jarang kumpul sama kita kita." Kata Renjun.

"Disana juga deket banget sama kak Yeri." Kata Chenle.

"Chan." Panggil Yangyang, Haechan terkejut dan tersenyum melihat teman temannya.

"Gue ada kelas, gue duluan ya." Kata Haechan bangkit dari duduknya dan pergi dari kantin.

"Kalian ngerasa nggak sih kalo Haechan masih belum bisa move on?" Tanya Jeno,

"Gue kasihan banget sama Echan." Gumam Renjun.

"Kira kira apa ya alasan kak Mark pacarin Haechan? Kan banyak rumor kalo kak Mark sama kak Yeri pacaran udah dari lama." Kata Jisung, tatapan mereka tertuju pada Lucas.

"Kenapa pada liatin gue? Gue nggak tau, Mark nggak pernah cerita." Kata Lucas mendengus.

•••°°°

"Gimana?" Tanya Yeri. Mark masih terdiam melihat Masion mewah itu,

"Gue- Gue harus lakuin ini."

Yeri mengangguk, senyumnya terbit dan akhirnya keinginannya akan terlaksana sekarang.

'Bagus Mark, satu per satu keinginan gue bakalan terwujud.' Batin Yeri tersenyum miring melihat Mark keluar dari mobil, ia menyusul Mark dan berjalan bersama memasuki Masion mewah itu.

See you next part :)

Prince And Insecure Prince(ss)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang