HuaYin [BL] xicheng✓

Wanyin

Pagi-pagi sekali, sebelum orang kecintaannya bangun. Xichen sudah bersiap didepan kompor dengan celemek ungu milik Wanyin.

iPad berukuran besar ia pasang di sebuah benda yang dapat membuat iPad itu tetap berdiri menayangkan tatacara membuat pancake manis dengan campuran jus buah blueberry didalamnya.

Xichen dengan telaten mengaduk adonan bewarna ungu tua dari blueberry dengan beberapa sisi yang masih bewarna putih kekuningan khas adonan pancake sambil matanya memperhatikan video.

Seusai tayangan mengaduk, giliran tayangan menyiapkan pan lebar dan menyalakan kompor.

Xichen memilih pan yang sesuai dengan video, saat menyalakan kompor ia cukup mengalami kesulitan.

Terakhir kali ia menyentuh kompor adalah saat pertama kali menikah dengan Wanyin. Saat malam pertama pernikahan dimana Wanyin tak sanggup bangun dan Xichen yang akhirnya membuat sarapan.

Kali ini Xichen kembali memasak karena pada hari jumat ini istri cantiknya itu sedang ulang tahun.

Tepat pukul 12 malam tadi memang semua sudah merayakannya, termasuk keluarga inti Lan dan Jiang. Saat acara malam itu tengah seru-serunya Xichen mengajak Wanyin pergi ke kamarnya dan memilih merayakan ulang tahun istrinya secara private berdua diatas tempat tidur.

Saat semua tidur dikamar mereka masing-masing. Xichen menyuruh beberapa maid nya membersihkan rumah terutama dapur yang ingin ia pakai memasak. Setelah selesai mereka semua disuruh menjauh dari dapur dan dimulailah acara memasak Xichen.

Setelah berhasil menyalakan kompor dan menaruh pan diatasnya. Xichen melihat kearah iPad nya lagi.

Di sana ada adegan menuangkan satu sendok sayur yang cekung ke atas pan setelah si pemberi instruksi memastikan pan anti lengket tersebut cukup panas.

Xichen mulai menirunya. Ia meletakkan tangannya diatas pan ikut memastikan apakah pan sudah panas atau belum.

Karena terlalu awam dengan hal-hal dapur, Xichen tidak sengaja benar benar menempelkan tangan nya diatas pan yang panas.

Dia mendesis sambil berlari mencuci tangannya diatas wastafel. Kemudian ia kembali membuat pancake nya. Xichen menunggu selama 3 menit sesuai dengan video lalu membalikkan nya untuk mematangkan sisi lainnya.

Saat pancake itu terbalik, Xichen tersenyum puas. Warna kuning keemasan yang cantik sesuai dengan yang ada di video.

Setelah beberapa lembar tebal pancake sudah selesai ia buat, Xichen mengambil piring hitam serta beberapa bahan untuk menghias pancake sempurnanya.

Whipcream, blueberry ungu segar, daun mint. Sesuai dengan video instruksi.

"Siap!" Xichen berseru senang "Bagus juga karyaku" ia menepuk tangannya sambil tersenyum bangga.

Xichen kemudian mengambil sebuah mug, dan mulai membuat coklat panas yang biasa Wanyin buat.

Setelah semua siap di atas sebuah nampan. Xichen melepas appron ungunya dan membersihkan beberapa tepung yang menghiasi pakaian dan kulitnya.

Kemudian ia membuka pintu dapur disambut beberapa chef yang memang biasa memakai dapur itu, memasak bersama permaisuri rumah.

"Bersihkan dapur dan masak makanan yang banyak untuk para tamu" perintahnya tegas pada mereka tanpa senyum seperti yang ia lakukan didalam. Ia berjalan lagi ke arah kamarnya membawa nampan tersebut sambil memasang senyum bangganya melihat hasil tangan yang ia sudah buat.

Pintu besar itu ia buka dan tampak Wanyin yang masih tertidur lelap diatas tempat tidur berbalut selimut tebal.

Xichen berjalan mengendap endap, menaruh nampannya di atas meja lalu naik keatas tempat tidur.