11 - Kecelakaan

20.5K 1.1K 8
                                    

Haiii, apa kabar?? Baikkan?pastinya hihi,
Selamat membaca cerita Author yang gaje🤪
Makasih juga udah bacaa,,
Cuss langsung aja, bekicoot..
Ehh, cekidot..

___

Akhh..

"Awh,," ringis Ara yang sudah terduduk dijalanan.

"Ehh maaf-maaf gue ga sengaja" kata seseorang yang turun dari motornya setelah melepaskan helm dikepalanya sembari mendekati Ara.

Suara itu membuat Ara mendongak, "ga papa kok, lagian Ara yang salah nyebrang ga liat kiri-kanan dulu" ucapnya lalu menunduk kembali.

"Yaudah gue anterin ke klinik, kebetulan didekat sini ada klinik mamah gue."

"Ehh gausah kak, lagian cuman kegores doang kok" Kata Ara menolak tawaran Orang itu.

"Gak gak! Gue ga mau di katain orang ga bertanggung jawab. Karena lo luka karena gue jadi gue harus bertanggung jawab." Ucapnya lalu membantu Ara berdiri.

Sambil menuntun Ara membawanya ke Klinik mamahnya, yang memang dekat dengan lokasi tempat nya menabrak Ara.

"Assalamu 'alaikum mah," ucapnya memberi salam saat membuka pintu yang tembus pandang terbuat dari kaca,

"Wa 'alaikum salam, ehh? Reza, itu siapa kamu teman? Pacar?" Tanya Amiria mamah Reza, ya!! Dia adalah Resa sahabat Angga. Amiria berprofesi sebagai dokter umum, di salah satu rumah sakit besar yang ada di Indonesia, tetapi dia juga membuka klinik yang saat ini dia tempati.

"Enggak mah bukan, tadi Reza ga sengaja nyerempet dia di jalan. Dia juga adik kelas Reza, bukan pacar Reza" katanya menjelaskan yang diangguki Amiria.

"Kamu ini za, bawa motor ga bener jadi nyerempet orang" kata Amiria

"Ehh bukan salah kak Reza kok dok, lagian salah Aku sendiri yang nyebrang gak lihat-lihat" ucap Ara

"Ya sudah sini saya obatin, keburu infeksi nanti" kata Amiria membanti Ara naik keatas brangkar yang ada di ruang prakteknya.

"Makasih ya dok," ujar Ara saat Amiria selesai memakaikan perban di lututnya yang sempat tergores aspal tadi.

Dengan jalan tertatih-tatih Ara mendekat ke arah Amiria yang sedang menyimpan peralatan yang digunakan tadi, "Ara pulang dulu ya dok, sudah sore lagian"

"Oh iya-iya, za kamu anterin gih kasihan kakinya sakit tuh," suruh Amiria

"Iya mah, Reza anterin"

"Yaudah yuk," ajak Reza ke Ara.

"Engg, ga usah deh kak Ara bisa pulang sendiri" tolak Ara tidak mau merepotkan.

"Gapapa kali, yuk" balas Reza sembari memegang lengan Ara menuntunnya keluar,

"Mah, Reza pinjam mobil ya?" Kata Reza

"Oke, nih kuncinya" Amiria memberikan Kunci mobil milik nya ketangan Reza.
Sedangkan motornya ia parkirkan didepan Klinik Mamahnya.

***

Di sisi lain Angga menghilangkan rasa bosannya bersama Gea kekasihnya, apa katanya? Menghilangkan rasa bosan??

"Yang, gimana pernikahan kamu sama Ara jadi? Tanya Gea yang duduk didepan Angga sembari mengaduk minumannya.

Sedangkan Angga hanya berdehem sebagai jawaban,

"Kenapa?" Tanya Angga

ANGGARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang