✔️[M]Lisa hanya ingin balas dendam pada Jisoo dengan merebut calon suaminya setelah dimasa lalu kekasihnya direbut oleh wanita itu akan tetapi siapa sangka kalau lelaki yang menjadi calon suami kakaknya adalah Jeon Jungkook, korban muntahannya pada...
"Jadi disini?" Pemuda itu berdehem ringan, mengusap rahangnya yang sedari tadi ditusuk-tusuk oleh angin malam yang menggodanya terus.
Taehyung menghela napas, ia benar-benar melompati pagar. Toh, ini sudah malam dan lampu rumah mewah didepannya hanya beberapa bagian saja yang menyala. Dugaannya orang-orang sedang tidur, susah payah ia sampai kemari maka Taehyung harus bertemu Lisa.
"Kenapa sulit sekali mendapatkan kesempatan darimu, Lisa" Ia bergumam kecil, menyingkirkan beberapa tanaman liar yang menjalar disalah satu balkon terbuka sebuah kamar.
Seingatnya itu balkon kamar milik Lisa, dulu sewaktu mereka berpacaran Taehyung sempat mampir lewat balkon dan benar saja ternyata kebiasaan Lisa sama sekali tidak berubah. "Kau masih suka tidur malam?" Senyuman tipis tersungging disana, Taehyung mengulurkan tangannya dan memanjat pipa cukup kuat sebelum menggapai balkon yang letaknya ada di lantai dua.
Susah payah Taehyung tiba diatas balkon, pintunya terbuka lebar membuat pemuda itu menyunggingkan senyum tipis. Dia melangkah maju dan menemukan Lisa tertidur di kasurnya dengan selimut sampai menutup wajah tetapi kaki sampai pinggangnya dibiarkan tidak tertutup selimut sehingga paha mulusnya terekspos.
Jungkook memang biadab, ah sebenarnya tidak. Pria itu buru-buru tadi sehingga saat ujung selimut tersangkut diikat pinggangnya, Jungkook malah menarik selimutnya sampai tersingkap padahal tadi sudah susah payah dibuat semirip mayat—dari kepala sampai kaki tertutup semua.
"Apa kalau melakukan itu kau akan jadi milikku juga Lisa?" Lirihnya dengan tatapan sendu lalu meneguk salivanya sambil mengusap wajah, mau bagaimanapun juga Taehyung itu laki-laki dan melihat Lisa yang sebenarnya adalah Jisoo dalam keadaan seperti ini sudah jelas adiknya juga merasa lumayan sesak dibawah sana.
Taehyung ingat bagaimana hari itu ia mengintip di lubang kunci, dia melihat hal itu saat Lisa melakukannya bersama Jungkook tapi Taehyung yakin kok kalau Lisa mencintainya dan Jungkook hanya sekedar pelarian sekilas.
"Baiklah, aku akan membuatmu terkejut Lisa sayang~" Perlahan, Taehyung menanggalkan pakaian satu per satu. Ia menyingkap selimut yang menutupi tubuh bagian bawah yang dikiranya merupakan milik Lisa dan langsung bertatapan dengan aset utama yang masih terbalut oleh kain satin berwarna hitam.
Taehyung tersenyum, ia menurunkan kain tipis itu sambil bergumam pelan. "Kau akan terbangun saat merasakan puncaknya, Lisa..kau akan kembali mencintaiku dengan cara ini ya kan?" Lalu ia mendekatkan dirinya pada tubuh itu, membenamkan dua jarinya di inti tubuh yang sebetulnya sama sekali bukan milik Lisa.
Lalu dimana Lisa?
Tentu saja dikamarnya.
"Kamar ini lebih kecil, ini bukan kamarku" Lisa mendenguskan napasnya. Bukan karena ia kurang bersyukur hanya saja semenjak Lisa meninggalkan Korea dan tinggal di Thailand bersama Jennie, Jisoo merebut segala yang pernah Lisa miliki termasuk kamarnya.
Padahal kamar Jisoo jauh lebih indah dibanding kamar Lisa, dan sekarang tebaklah ... Lisa hanya dapat kamar minimalis untuknya setidaknya lebih baik daripada menempati kamar tamu. Toh, ia punya kamar sendiri jadi lebih baik.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
