"GUYSSSS, AYOO KITA MAKE UP!!"
"Berisik! Seneng amat Lo mau pesta"
"Yaiya lah Avin kita harus semangat, kan nanti banyak cogan"
"Lo pada siap siap aja sanah! Gue mau tidur"
Seketika Abel dan Vinka menoleh kearah Elin yang menjatuhkan dirinya pada kasur. Mereka memutar bola mata. Bukan Elin namanya jiga tidak dipaksa.
"No no no!! Elin Lo harus siap siap sekarang juga, ini udah jam setengah tujuh dan jam 8 malam itu pesta udah mulai"
"Elin yakin gak mau eskrim vanilla nya?" Abel Menaik turunkan halis.
Elin menatap mereka bergantian. Mulutnya menyungging malas sambil menggaruk tengkuk. Tak ada pilihan, demi es krim vanilla apalah daya. Oke dia mau.
"Iya iya, elah kalian rese banget si!!" Elin langsung berjalan pelan menuju lemari lalu mengeluarkan gaun untuk pesta.
"Ini cocok gak si?" Mereka langsung menatap Elin kembali. Bibir Abel menganga Karna melihat gaun itu yang jauh lebih elegan dibanding gaun kemarin.
Sedangkan Vinka, ia tampak mengerutkan keningnya pertanda menilai. "Gue sih yes!" Ucapnya tersenyum.
"Abel yess banget Elin!!" tambah Abel dengan mata yang berbinar.
Waktu terus berputar. Sekarang menunjukan pukul 8 malam. Untung saja tadi setelah pulang sekolah Abel dan Vinka langsung menuju rumah Elin untuk bersiap pergi ke pesta topeng malam ini.
Dan sekarang ketiga gadis ini sudah bisa dikatakan cantik, elegan bak bidadari. Dengan perlahan mereka menuruni anak tangga rumah Elin. Bunda yang semula hanya terduduk diam langsung terpaku pada ketiga gadis ini.
"Wahhh wahhh, ini siapa? Kok kaya bidadari" goda bunda pada mereka yang tersenyum simpul.
"Eh Tante hehe ini Abel, Vinka sama Elin" jawab Abel cengengesan walaupun sang Bunda tau kalau itu mereka.
"Hahaha, iya bunda juga tau yaudah kalo gitu biar Zoey yang anter kalian. ZOEYY UDAH SIAP BELUM??"
"IYA BUNDA BENTAR!!" Teriak Zoey.
"Ouh iya, kalian mau tampil drama kan? Kemarin bunda liat Elin lempar bantal, emang judul nya apa?"
Seketika kening mereka mengkerut, mata Elin melotot. Ia lupa bahwa kemarin bukan latihan drama.
"Euu.. umm, itu Bun ouh iya kita pamit dulu ya keburu telat hehe." Ucap Elin mengelak setelah itu mereka pamit lalu berjalan menuju mobil yang sudah siap bersama Zoey.
❤❤❤
Terlihat dari luar sekolah ini begitu mewah. Semua murid mulai berjalan masuk untuk mengambil topeng yang sudah disiapkan.
"Yo Rell, kita masuk!" Ajak Eldon.
Darrel terus saja melirik kesana kemari mencari keberadaan Elin. Bukannya terlalu PD ia hanya sudah tau saja bahwa pasangan nya nanti adalah Elin.
"Kalian duluan aja gue mau tunggu Elin" jawabnya.
Aksel menaikkan halis pada Eldon. Setelah itu mereka mengiyakan saja lalu berjalan masuk kedalam untuk mengambil topeng.
"HOREEEE!! UDAH SAMPE" teriak Abel dalam mobil.
"Ishh berisik banget si Bell!" Bentak Elin.
"Tau, dari tadi juga tereak tereak heran gue!" Gumam Vinka.
Zoey hanya tersenyum sambil menggelengkan kepalanya. Setelah itu Elin dkk pamit untuk masuk ke pesta topeng disekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alfarendra
Teen FictionDarrel Alfarendra~ Entah aneh ataupun tidak nyatanya ia sangat menyukai seorang gadis yang sama sekali tak menganggapnya Dimarahi, diusir, dibantah atau apapun itu ia selalu menerimanya dengan senyuman tipis, karna menurutnya ini adalah sebuah perju...