Aku Reinkarnasi?! Selamatkan sang Villain

Special Chapter: School Festival

Author note: ini adalah special chapter yang dimention Luna di chapter 47

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Luna Pov

Sudah beberapa minggu semenjak tournament dan pelajaran mulai seperti biasa. Alicia yang mengomel terus, para member harem yang belum menjadi pasangan, pelajaran yang semakin susah, chatting dengan member FS di malem hari. Jadi all in all semua berjalan seperti normal.

Sekarang, aku dan yang lain sedang duduk menunggu Bu Fia. Setelah beberapa menit, akhirnya Bu Fia datang.

"Selamat pagi, hari ini ibu akan menjelaskan beberapa hal penting,"kata Bu Fia, kami semua menatap Bu Fia dengan bingung. Hal penting?

"Sekolah akan mengadakan semacam festival kecil, untuk merayakan kemenangan Arethea di tournament. Sama seperti festival pada biasanya, tentu akan ada tempat bermain, toko yang menjual berbagai hal, dan masih ada banyak hal lain.

Namun, di festival ini ada satu hal yang paling penting yaitu pertunjukan. Setiap kelas akan melakukan sebuah pertunjukan bebas. Boleh duel, boleh menyanyi, yang jelas bebas,"kata Bu Fia

Jadi... kita harus membuat pertunjukkan? Hm... menarik tapi... apa gak malu? Bayangin ditonton banyak orang...

"Iya Elroy?"tanya Bu Fia

"Jadi, setiap kelas melakukan satu pertunjukkan?"tanya Elroy

"Benar, setiap kelas melakukan sebuah pertunjukkan bebas," jawab Bu Fia, Keith pun mengangkat tangan.

"Keith,"

"Kita akan melakukan pertunjukkan dimana?"tanya Keith

"Di atas panggung yang berada di aula,"jawab Bu Fia, William mengangkat tangannya.

"Kapan festival akan diadakan?" tanya William

"Festival diadakan pada tanggal 20 jadi, dua minggu lagi. Kalau begitu, apakah ada pertanyaan lagi?" tanya Bu Fia, kami semua menggelengkan kepala kami.

"Kalau begitu, ibu akan tinggal kalian. Silahkan buat rencana apa yang akan kalian serta latihan," kata Bu Fia sebelum akhirnya dia keluar. Setelah Bu Fia keluar kami semua berdiskusi.

"Jadi, festival kita ngapain?" tanyaku ke yang lain.

"Hm... lebih baik jangan duel,"kata Elroy, kami semua menengok ke arah Elroy.

"Uh, duel sepertinya akan ada banyak kelas yang melakukannya dan kalau menyanyi... tidak ada banyak musik yang bisa dimainkan,"kata Elroy

Benar sih, duel sepertinya akan ada banyak kelas yang mempertunjukkan itu karena, gampang dan tidak terlalu butuh rencana. Pasti cuman duel, lalu yang menang melawan orang lain, untuk yang kalah... ya... gagal.

Kalau dilihat musik juga... di sini tidak ada drum atau gitar, paling cuman alat musik seperti biola dan piano. Jadi agak kurang variasi...

Kalau ada drum, gitar, ukulele sih... ya... musik bisa jadi pilihan tapi, karena gak ada ya... gitulah...

"Kalau begitu... drama!"kata Keith dengan semangat.

"Drama?"tanya Luke

"Yep, salah satu dari kita membuat script dan sisanya menjadi pemain lagipula, pakaiannya pasti tidak terlalu susah,"lanjut Keith, drama ya... bisa saja...

"Kalau begitu, siapa yang membuat script?"tanya William

"Uh... gimana kalau kakak?"tanya Luke

"Aku?"tanyaku kaget.

"Iya, kakak kan lumayan hebat dalam membuat script plus, imajinasi kakak bagus,"kata Luke

"Kalau begitu, Luna kamu mau membuat script?"tanya William