Hitomi terbangun. Ia berusaha mengingat apa yang terjadi di sana. Badannya terbaring cukup jauh. Sepertinya ia terlempar. Sekarang badannya sakit semua. Terutama lengan kanannya yang terluka dan mengeluarkan darah.
"Makhluk itu udah kalah kah?"
"Siapa...namamu..." lirih Hyewon yang berjalan ke arahnya.
"Hito-" ketika Hitomi menjawab, badan Hyewon tersungkur ke bawah. Hitomi kaget melihatnya. Badan iblis itu dipenuhi luka, dengan melihatnya saja Hitomi langsung lupa dengan rasa sakitnya. Ia menghampiri Hyewon yang ada di dekatnya.
"Mereka lebih utama dariku," lirih Hyewon. "Biarin aja aku di sini, tolong mereka."
Hitomi langsung bangun dan bergegas menghampiri tempat Wonyoung.
"Wonyoung," panggil Hitomi.
Rupanya Wonyoung juga baru saja terbangun. Hitomi membantunya untuk duduk. Kemudian ia membangunkan Yujin. Namun tak kunjung bisa."Coba aku aja," ujar Wonyoung.
"Kalau gitu aku bangunin Minju," Hitomi mengalihkan perhatiannya ke roh itu.
Hitomi menyentuh lengan Minju. Ini pertama kalinya ia kontak fisik dengan roh. Namun tidak seperti yang biasanya ia rasakan. Ada yang aneh. Ia merasakan ada jiwa yang bersemayam di sana, tapi entah kenapa roh itu terasa kosong.
"Yujin," Wonyoung menopang tubuh Yujin.
"Yujin bangun!"
Yujin membuka matanya perlahan. Ia diam sambil melihat sekeliling."Kamu bener-bener sadar kan?" Wonyoung sedikit menggoyangkan badan Yujin.
Wonyoung ingat ketika mereka berdua berada di dunia mimpi, Yujin sempat menamparnya. Kini ia pun melakukan hal yang sama.
PLAK
Mata Yujin langsung terbuka lebar. Dirabanya pipinya yang panas itu. Ia langsung menoleh ke Wonyoung dengan tatapan tidak menyangka. Wonyoung mulai aneh menatapnya.
"Yujin! Jawab aku!"
"Aku? Aku Yujin?"
"Iya, siapa lagi!" Wonyoung mulai tidak sabar.
"A-aku bukan Yujin, aku Minju!" ujar anak yang ditopangi Wonyoung.
Ujaran itu membuat Wonyoung dan Hitomi tercengang.
"Minju?"
"Iya! Aku Minju!" ujarnya lagi. Dia menoleh ke rohnya sendiri yang sedang dibangunkan oleh Hitomi, namun roh itu tetap terlelap.
"Jadi yang di sana siapa?" tanya Wonyoung. "Yujin?"
Minju yang ada di tubuh Yujin tidak menjawab. Apa benar Yujin ada di sana- apa benar jiwa mereka tertukar? Mereka bertiga hanya diam. Hitomi pun mulai berbicara.
"Lebih baik kita kumpul dulu di rumahmu, Wonyoung. Di sana kita bisa lebih mudah ngebahasnya. Kalian berdua tolong bawa Minju ini, aku bantu Hyewon," ucapnya mengarahkan.
"Hyewon?" Wonyoung langsung mencari-cari iblis itu. Dilihatnya Hyewon yang masih terduduk di jalan, jauh dari mereka.
"Hyewon sama Minju udah pulang... Mana Sakura?" tanya Wonyoung dalam hati. Saat itu terdapat banyak pertanyaan di benaknya.
Ia pun langsung bergegas menopang roh Minju, dibantu oleh Minju yang berada di tubuh Yujin. Sedangkan Hitomi membantu Hyewon untuk berjalan.
Selama perjalanan Hitomi memikirkan apa yang ia lakukan pada ratu sebelumnya. Semua ingatan memasuki pikirannya dan saling terhubung. Bahkan tadi ia sempat mendengar sedikit obrolan, entah suara siapa.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Protector \\ IZONE
Fiksi Penggemar/tamat - end/ Dimulai dari pertemuan Wonyoung dengan ketiga pelindungnya, sampai akhirnya mereka berdua belas saling bertemu satu sama lain. !!Alurnya maju mundur, jangan lewatkan satu chapter!! . -Fanfiction- -IZ*ONE- Tokoh utama: Wonyoung, Sakura...