Chapter 13: Day-1 Final Test

74 57 19
                                        

[Edited]


H-3 Ujian Kenaikan Kelas.

Keenam murid itu berhasil dihukum setelah Jiyeon menunjuk keenam gadis itu dan melaporkannya kepada guru kedisiplinan. Karena jujur saja, Jiyeon ingin sekali menggunakan ilmu bela dirinya terhadap berandal seperti mereka, namun karena ia tak mau identitasnya ketahuan hanya karena sebuah perkelahian, alhasil ia hanya bisa melaporkan dan kali ini luka jahitan di pahanya kembali terbuka.

Sebenarnya dengan kemampuan berkelahi dan kejeniusannya itu, ia sempat bekerja sebagai agen rahasia di FBI, namun itu tak bertahan lama karena ia tidak betah. Itu sebabnya ia memutuskan untuk menjadi seorang profesor.

Sementara itu dengan Yoo Kyungyeon, gadis itu semakin intens untuk belajar. Terlihat dari waktunya yang ia isi dengan aktivitas belajar. Seperti sekarang contohnya. Ia sedang membaca dialog dalam bahasa Inggris.

Yeah, seratus peringkat akan ia lampaui!

"Berhenti canggung dan fokuslah, Yoo Kyungyeon," cetus Seongkyung. "Lagipula kejadian itu sudah dua hari yang lalu."

Kyungyeon memonyongkan bibirnya gugup, "Kenapa, sih?"

"Itu sangat mengganggu."

"Kalau begitu, pergilah. Aku akan belajar sendiri."

"Oh, baiklah."

"Ya! Ya! Kenapa kau mendadak jadi penurut, sih?! Tetap di sini!" seru Kyungyeon sembari mencekal pergelangan tangan laki-laki itu.

Jujur saja, Seongkyung pun sama. Tidak tahu mengapa, seolah ada sesuatu yang aneh yang mengguncang pikirannya setelah kejadian di bilik toilet waktu itu. Sialan.

Tanpa menyahut, Seongkyung pun kembali duduk.

"Baiklah aku takkan canggung lagi. Lanjutkan."

Seongkyung menatap gadis itu dengan datar lalu mengangkat bukunya. "Berdasarkan ukuran atau jumlah nukleotida ADN yang berubah, mutasi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu mutasi gen atau bisa juga disebut dengan mutasi titik dan juga mutasi kromosom," ujar laki-laki mencoba menjelaskan. "Ingat. Ada dua."

"Yaaa...!"

"Mutasi titik atau point mutation terjadi akibat perubahan pada satu pasang basa ADN suatu gen. Nah mutasi yang ini hanya terjadi di dalam...."

Dan hari-hari pun berlanjut. Keduanya sibuk belajar hingga Kyungyeon lupa akan game-nya.

Terlihat dari beberapa kali gadis itu menolak ajakan murid sebelah untuk bertarung. Namun gadis itu tetap pada tujuannya. Sedangkan murid kelas dua belas resmi libur kelulusan.

H-2 Ujian Kenaikan Kelas.

"Could you possibly help me? Asking or offering?–"

"Asking!" sahut Kyungyeon dua detik seusai laki-laki itu selesai berucap.

"Ya."

"Yes!"

"Do you need any help? Asking or offering?–"

"Asking!"

"Hm."

Seongkyung pun mengintip dari balik paketnya. Menyadari dari raut wajah itu, gadis itu terlihat benar-benar antusias.

"Would you like some help?!" ucap Seongkyung dengan nada cepat.

"Help!"

"Aaaah!" keluh Kyungyeon.

A Light From You [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang