Aleta merupakan seorang wanita kuat yang menghadapi kejamnya kehidupan. Dia sering dihina karena miskin, sering dibully karena miskin, dan dia tidak pernah mempunyai teman karena orang-orang jijik padanya. Aleta selalu dibully bahkan disiksa karena dia miskin, tetapi ia tidak pernah ingin membalas atau membenci orang yang telah melukainya, justru ia ingin terlihat kuat di depan orang yang telah melukainya. Aleta selalu tersenyum ketika dirinya tersiksa, tetapi itu hanya senyum kepalsuan, batinnya merasa sangat tersiksa. Aleta selalu berharap kebahagiaan cepat datang padanya. Kebahagiaan itu datang saat ia bertemu dengan seorang laki-laki. Laki-laki itu telah mengenalkan kebahagiaan pada Aleta, walaupun kebahagiaan itu hanya sesaat. Semoga kalian bisa ngambil pesan moral dari cerita ini ya. Kenapa kebahagiaannya sesaat ya? Yuk baca. ⚠ Mengandung banyak kekerasan. ⚠ Banyak typo. ⚠ kalau pengen nangis, nangisin aja gak usah ditahan. ⚠ Kalau benci bilang aja gak usah dipendam. ⚠ Kalau kesel, marah aja. Soalnya cerita ini bakal terus buat kalian kesel dan greget banget. Rank 2 katagori Fiksi Remaja {090420}