Celsi harus berurusan dengan iblis berhati batu, sedingin es, sehitam warna dan segelap malam. Satu kata kritikan dapat merubah hidup Celsi. "Lo benar - benar mempermainkan hati gue, apa ini balas dendam Lo ke gue?, LO BERHASIL" - Celsi. "Kita bertemu kembali"- Xaviar. "Ow... benar-benar cucu durhaka, gue kasihan sama Kakek Lo yang mempertaruhkan nyawanya hanya demi anak durhaka"- Zikra.