[2] Takdir Putri Kecil yang Liar

Bab 256 - Menjadi Gila

Permaisuri Chiang memerintahkan tanpa ragu-ragu, "Bawa Nona Muda Kedua Yun ke dalam kamar tamu. Jangan menyakitinya untuk saat ini."

Segera seorang gadis pelayan dari keluarga Chiang datang ke samping Yun Qianxue.

Meskipun ini adalah keputusan terbaik, Yun Qianxue masih sangat ketakutan. Dengan tinggal bersama keluarga Chiang, jika tiba-tiba keluarga Chiang berniat membunuhnya, dia pasti akan mati. Meskipun dia adalah pengguna energi roh oranye, ada banyak orang kuat di keluarga Chiang. Membunuhnya sama seperti menghancurkan ayam bagi mereka.

Dia tidak ingin tinggal di Keluarga Chiang.

"Aku tidak mau. Aku tidak ingin tinggal di sini. "

Yun Qianxue menatap Xiao Tianyi dengan cemas dan memohon, "Yang Mulia, aku tidak melakukannya. Aku tidak melakukannya! Selamatkan aku, tolong selamatkan aku!"

Dipenuhi dengan kemarahan dan ketidaksenangan, Xiao Tianyi tidak bisa berbuat apa-apa selain memelototi keluarga Chiang.

Sayangnya, tidak ada yang memperhatikannya.

Ketika dia mendengar panggilan Yun Qianxue untuk meminta bantuan dan menyadari bahwa dia benar-benar tidak berdaya, dia merasa seolah-olah seseorang mencungkil hatinya dengan pisau.

Xiao Tianyi mengepalkan tangannya erat-erat dan berpikir, 'Aku tidak akan memaafkan mereka!'

Bahkan jika Xiao Tianyi, Pangeran Xuan, memiliki hati yang teguh, dia tidak memiliki kekuatan yang cukup. Dia hanya bisa menyaksikan keluarga Chiang mengawal Yun Qianxue.

Liu Shi mengulurkan tangan dan ingin menghentikan ini.

Namun, Xiao Tianyao, Pangeran Huai, menggelengkan kepalanya dan berkata, "Bibi, jangan khawatir. Sepupu akan baik-baik saja."

Putra mahkota juga mendatangi Liu Shi dan berkata, "Nyonya Yun, jangan khawatir. Pangeran ini dapat menjamin bahwa selama kakekku baik-baik saja, keluarga Chiang tidak akan menyakiti Nona Yun. "

Menatap Pangeran Huai dan Putra Mahkota, Liu Shi tiba-tiba merasa bahwa tidak baik bagi putrinya untuk menikahi Xiao Tianyi. Setiap kali putrinya menghadapi masalah, Xiao Tianyi tidak dapat melindunginya.

Sebaliknya, Putra Mahkota dan Pangeran Huai mampu melakukannya.

Xiao Tianyi secara alami memperhatikan tatapan Liu Shi dan menjadi marah pada dirinya sendiri karena tidak berguna.

Meskipun Pangeran Huai dan putra mahkota keduanya menjamin bahwa dia akan baik-baik saja, Yun Qianxue masih takut. Dia masih merasa bahwa jika dia tinggal bersama keluarga Chiang, dia pasti akan mati. Jika keluarga Chiang memutuskan untuk membunuhnya, itu akan semudah menghancurkan telur.

Bahkan jika orang tuanya marah, keluarga Yun bukanlah tandingan keluarga Chiang.

Melihat dua gadis pelayan datang untuknya, Yun Qianxue berteriak, "Aku tidak meracuni Tuan Pelindung Chiang! Aku tidak melakukannya!"

Setelah mengatakan itu, dia tiba-tiba berpikir tentang orang yang telah menempatkannya dalam situasi ini: Yun Qianyu!

Terbakar dengan amarah yang besar, Yun Qianxue tiba-tiba meledak dengan kekuatan dan bergegas menuju Yun Qianyu.

"Yun Qianyu, kau pelacur! Kaulah yang menjebakku, kan? Aku bukan mangsa yang mudah, dan aku tidak akan melepaskanmu. Aku akan bertarung denganmu! "

Pada saat itu, Yun Qianxue tidak lagi khawatir dengan tampilannya yang lembut dan anggun. Dia bergegas menuju Yun Qianyu tanpa terkendali dan mengulurkan tangan untuk meraih tangan Yun Qianyu.

Namun, Yun Qianyu mengambil langkah ke samping dan menghindari serangan Yun Qianxue. Tepat saat dia menghindari serangannya, Yun Qianyu dengan cepat membius Yun Qianxue dengan obat.

Tentu saja, tidak ada yang melihat langkah liciknya. Orang-orang di aula hanya tahu bahwa dia telah mendorong Yun Qianxue menjauh.

Segera setelah berhasil membius Yun Qianxue, Yun Qianyu menjauh.

Dalam keadaan panik, Yun Qianxue secara alami tidak tahu bahwa dia dibius oleh Yun Qianyu. Dia hanya ingin menangkap Yun Qianyu, Yun Qianxue berteriak seperti orang gila, "Yun Qianyu, jika aku menderita maka kau juga harus menderita. Aku akan membunuhmu sekarang!"

Tentu saja Yun Qianyu tidak akan membiarkan Yun Qianxue menangkapnya. Mereka berlari di sekitar aula, keduanya menyebabkan kerumunan menjadi gaduh.

Melihat ini, anggota keluarga Chiang menjadi geram. Permaisuri dan Nyonya tua sangat marah.

"Apa-apaan ini? Apa yang mereka lakukan?"

Permaisuri Chiang menjadi semakin marah pada Yun Qianxue.

Menunjuk ke arah Yun Qianxue yang gila, Permaisuri Chiang berseru dengan marah, "Pengawal, bawalah wanita ini. Tangkap dia, segera!"

Begitu Permaisuri Chiang mengatakan itu, para pengawal dan kasim di sisinya bergegas untuk menangkap Yun Qianxue.

Karena aula itu dipenuhi orang, itu menjadi pemandangan yang kacau yang menghalangi para pengawal dan kasim untuk menangkapnya.

Permaisuri Chiang merasakan sensasi terbakar melonjak ke kepalanya dan merasa sedikit pusing. Wajahnya menjadi hijau saat dia mengarahkan jarinya ke Yun Qianxue. Untuk waktu yang lama, permaisuri tidak bisa berkata-kata.

Saat itu, sesuatu yang aneh terjadi.

Yun Qianxue, yang mengejar Yun Qianyu, tiba-tiba tertawa. Saat dia tertawa dengan gila, dia juga melepas pakaiannya.

"Datang dan lihat apakah aku cantik atau tidak, apakah kulitku cerah atau tidak, apakah tubuhku seksi atau tidak, dan apakah payudaraku cukup besar. Lihat!"

Ketika itu terjadi, semua orang di aula menjadi tercengang.

Semua pria di aula menatapnya dengan saksama. Xiao Tianyi, sebaliknya, berkata kepada Liu Shi, "Nyonya Yun, cepat hentikan dia."

Kata-kata Xiao Tianyi menyadarkannya dari kebodohannya, Liu Shi akhirnya bergegas ke arah Yun Qianxue.

'Anakku! Putriku hancur! Ini seharusnya tidak terjadi!'

Mata Liu Shi memerah saat dia mengangkat tangannya dan mendudukkan Yun Qianxue. Saat ini, dia tidak bisa mengkhawatirkan hal lain.

Setelah Liu Shi mendudukkan Yun Qianxue, dia mengambil pakaiannya dan memakaikannya lagi.

Dia memeluk putrinya dan menatap Permaisuri Chiang dan keluarganya.

"Kalian terlalu berlebihan! Kalian tidak hanya menyalahkannya atas sesuatu yang tidak dia lakukan tetapi juga memaksanya menjadi gila! Aku akan membawanya pulang sekarang dan jika kalian tidak mengizinkanku, kami akan bunuh diri di sini, di aula ini!"