10

113K 874 44
                                    



"Iya tadi ada nara disamping jadi harus ngasi alasan." jawab Kevin yang duduk di kursi kerjanya.

"Aku kangen pengen dimanja sama kamu"

"Makanya cepet pulang dong sayang, aku juga kangen banget sama kamu" balas Kevin lembut.

"Pengen main lagi sama kamu" seru Mala.

"Gimana caranya kan kamu gak disini sayangku. Cepet pulang biar bisa main sepuasnya"

"Bisa kok! Sekarang kita main, aku lagi pengen banget sayang" ucap Mala diseberang.

"Gimana caranya?" tanya Kevin.

"V*s ayoo!" seru Mala di seberang.

Kevin melihat mala meletakkan handphonenya menghadap dirinya. Kemudian membuka satu persatu pakaiannya.

Kevin yang melihat itu menelan salivanya menatap ibu mertuanya yang sudah tidak memakai kain sedikitpun di balik layar handphone milik kevin.

Kevin sampai lupa bahwa istrinya nara menunggunya di kamar karena kelakuan ibu mertuanya ini.

Sedangkan mala memejamkan matanya menikmati permainannya sendiri.

Mala menatap layar handphonenya dan melihat kevin yang sudah terpancing dengan permainannya.

Mala tertawa kecil lalu muncul ide kemudian mengaktifkan perekam layar di handphonenya untuk sebagai kenang-kenangan pikir mala.

Kevin mengikuti permainan yang di buat ibu mertuanya itu dan melupakan bahwa nara sedang menunggunya.

Mereka V*s hampir 4 jam dan sekarang pukul 2 malam dan kevin baru mengingat nara menunggunya di kamar.

"Aku lupa! Sudah cukup hari ini. Aku matikan dulu ya!" ucap kevin mematikan videocall nya tanpa menunggu jawaban dari mala.

Kevin mengrutuki dirinya kenapa ia sampai lupa nara menunggunya. Ia berharap Nara tertidur duluan.

Disisi lain nara berusaha memejamkan matanya. Ia menebak Kevin pasti sedang menyelesaikan pekerjaan kantornya lagi.

Kevin datang melihat Nara yang susah tidur karena wajah Nara yang berusaha keras ingin tidur.

Kevin naik ke ranjang kemudian menghadap Nara sambil memeluknya.

"Maaf" cicit kevin di telinga Nara.

"Gapapa" singkat Nara kemudian melepaskan pelukannya membelakangi Kevin.

Kevin yang melihat perubahan sikap Nara yang tidak seperti biasanya kemudian memeluknya dari belakang kembali.

"Maafin aku tadi aku si-," ucap Kevin kemudian dipotong oleh Nara.

"Gapapa aku ngerti sekarang tidur yaa pasti kamu capek" balas Nara menghadap kevin kemudian tersenyum sambil membalas pelukan Kevin.

"Makasii udah selalu ngertiin aku"bujar Kevin kemudian memeluk Nara dan memejamkan matanya.

Keesokan harinya

Seperti biasanya nara menyiapkan sarapan lalu makan bersama tapi hari ini berbeda dengan biasanya karena Nara akan reunian bersama teman temannya.

Setelah sarapan nara menemani Kevin sebentar lalu meminta izin untuk keluar bersama teman temannya.

Kevin memberi izin. Nara juga sempat mengajak kevin tapi untuk ikut bersamanya tapi Kevin menolaknya karena alasan capek.

Namun Nara mengerti akhirnya ia berangkat sendirian menyetir mobil menuju salah satu restorant.

Nara mencari tempat kosong karena orang yang ingin ia temui belum datang juga akhirnya memutuskan menunggu sambil memainkan handphonenya sambil menunggu orang itu datang.

***

Jangan lupa komen yaa yang banyak juga gapapa cuma pengen tau reaksi kalian baca cerita ini

Candu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang