"Sayang gak terasa ya sudah 1 tahun berjalan hubungan terlarang ini. Aku jadi mengingat awal awal pertemuan kita dan mulai menghianati putriku sendiri" ucap Mala berada di pelukan Kevin.Flashback on
Satu tahun yang lalu...
Kevin sudah tidak sabar menemui Nara dirumahnya. Ia sengaja tidak ingin memberi tahu nara karena ingin gadis itu terkejut melihat kedatangannya.
Ia berada di depan rumah besar yang menjadi tempat tinggal kekasihnya itu.
Kevin tidak perlu mengetok pintu atau memberi salam pada siapapun karena ia tau Nara hanya tinggal sendiri dirumah besar ini.Nara memang tidak pernah menceritakan silsilah keluaganya pada orang termasuk Levin pacarnya.
Saat ia masuk. Ia mendengar suara air dari kolam renang. Tidak biasanya kekasihnya renang karena ia tahu Nara tidak suka renang.
Tapi ia yakin pasti itu adalah Nara karena siapa lagi yang tinggal disini selain gadis itu apalagi ia hanya tinggal sendiri di rumah ini.
Lalu ia berjalan menuju kolam renang dan melihat gadisnya sedang duduk hanya memakai pakaian dalam.
Ia beru pertama melihat nara hanya memakai pakaian dalam dengan bh dan celana dalam sedang duduk membelakanginya.
Ia baru menyadari ternyata tubuh Nara sangatlah indah bila tidak memakai pakaian lengkap.
Lalu ia berjalan menuju kolam renang dan memeluk gadisnya dari belakang.
"Yang aku kangen kamu" ucap Kevin manja.
Yang dipeluk pun kaget lalu membalikkan badannya menghadap Kevin.
Kevin yang melihat wajah wanita didepannya asing. Tapi entah kenapa ia tertarik pada pandangan pertama dengan wanita didepannya.
"Kamu siapa?"tanya wanita didepannya.
"Maaf saya pikir kamu adalah Nara. Saya pacar Nara" ucap Kevin yang panik.
"Ohh kamu pacar anak saya"ucap wanita didepannya.
Whatt!!
Kevin bahkan tidak merasa wanita ini seperti ibu Nara karena wajahnya dan tubuhnya yang indah seperti wanita remaja.
Kevin menatap setiap inci tubuh wanita didepannya mampu memnggoyahkan iman Kevin.
Namun ia segera mengendalikan dirinya
"Sekali lagi maaf Tante. Saya sangat bersalah telah lancang memeluk tante" ucap Kevin sopan dan merasa bersalah pada calon mertuanya."Tidak apa apa, mana kamu siapa?" tanya wanita didepannya.
"Nama saya kevin tante"ucap kevin seramah mungkin.
"Ohhh nama ku mala mamanya nara. Nara sedang saya suruh membeli keperluan dapur, tunggu saja."
Mala menatap pemuda di depannya ini. Ia yang merasakan pelukan pemuda didepannya seperti ingin meminta lagi. Entah kenapa ia ingin meminta dipeluk lagi oleh kevin pacar putrinya ini.
Kevin yang menatap mala yang memperlihatkan wajah santainya dan berjalan ke kolam renang bahkan sekarang ia turun ke kolam renang.
Kevin yang melihat itu gemeter apalagi melihat cara berenang mala yang menurutnya sangat seksi.
Ia sampai lupa bahwa wanita di depannya ini adalah mama dari pacarnya. Lalu menatap Mala dengan senyum smirknya.
Mala yang sudah selesai lalu melihat ke arah Kevin. Mala sangat mengerti tatapan yang diberikan kevin padanya.
Apalagi Mala yang selama ini banyak berjumpa Pria seperti Kevin yang sangat sudah banyak berakhir berhubungan intim dengannya.
Mala mendekati Kevin lalu menyuruh pria itu untuk mengikutinya dan dengan bodohnya kevin mengikuti calon mertuanya itu.
Mala menyuruh Kevin masuk ke kamar yang dekat dengan gudang dan kedap suara. Mala menguncin pintunya dan menatap kekasih anaknya ini.
Kevin yang bingung kenapa calon mertuanya ini membawanya ke sebuah kamar dan melihat ranjang ukuran besar disana.
Mala mendekati kevin dan mengambil ke dua tangan kevin lalu menaruhnya dia pingganya nya dan meraih bibir kevin.
Kevin terkejut dengan tindakan Mala bahkan ia tidak pernah mencium Nara karena ia ingin melakukanya bersama Nara saat gadis itu sudah lulus SMA dan setelah gadis itu menikah dengannya.
Kevin tidak membalas ciuman yang di berikan mala tapi Mala memaksa dengan mengigit bibir Kevin.
Kevin yang terbuai dengan perlakuan mala, tubuhnya seperti menginginkan tapi hati nya masih ingin Nara.
Akhirnya runtuh sudah ia ingin tubuh Mala. Ia membalas ciuman Mala dan mendorongnya ke ranjang.
Entah kenapa kevin tidak bisa menepati ucapannya yang akan memberikan semuanya pada Nara namun ternyata salah.
Ini pertama kalinya ia melakukan seks dan tanpa cinta tapi mampu membuatnya puas.
Tring..tring.. tring..
ia mengabaikan telfonnya lalu dengan terpaksa ia memberhentikan kegiatannya dan mengangkat telfon dari nara kekasihnya.
"Sayang kenapa tumben tidak memberi kabar padaku"-Nara
"Akuhh sedang sibuk yangh"ucap kevin berusaha menahan d*s*hannya.
Kau kenapa? Kenapa nada bicaramu seperti itu?"-nara
"Aku kelelahan sehingga sekujur tubuhku sakit akhh"
"Sayang kau dimana sekarang? Aku akan kesana"-nara
"Tidak perlu aku tidak ingin merepotkan mu"
Tut tut tut
Kevin segera mematikan handpohonenya karena tidak bisa menahan desahannya dan takut Nara akan curiga.
Ia melihat mala mengeluarkan senyumannya karena ulahnya.
Mereka terus melakukannya sampai malam datang dan keduanya sedang istirahat bersama.
"Kau adalah milikku sayang mulai saat ini" ucap kevin dengan tidak tau malunya.
Mala yang mendengar itu hanya tersenyum. Karena ia sudah mendapatkan partner s*x yang cocok untuk memuaskannya.
"Pasti nara sudah tidur cepatlah keluar"ucap mala
"Aku masih ingin menikmati tubuhmu"
"Jangan begitu, masih ada hari esok untuk menikmati tubuhku"
"Benarkah? Aku bebas memintamu bercinta denganku"
Dari sana Kevin selalu ingin bercinta dengan mala bahkan ia menyiapkan apartemen untuk mereka berdua supaya tidak ketahuan Nara.
Ia bahkan melakukan travelling ke berbagai negara berdua dengan alasan pekerjaan. Selama Nara belum tahu tidak akan ada yang akan tersakiti di hubungan terlarangnya ini.
flashback off

KAMU SEDANG MEMBACA
Candu
Teen Fiction21++ PART ACAK -dibawah umur jangan mendekat -dosa ditanggung sendiri Cerita menantu yang bercinta dengan ibu mertuanya Kevin yang selalu candu dengan ibu mertuanya dan rela bermain api dibelakang istri Mala yang tidak bisa menolak kenikmatan menan...