23

51.8K 1.1K 288
                                    

Lalu ia mengangkat tubuh dan membawanya kedalam rumah mencari kamar nara. Rio membaringkan tubuh nara di kasur lalu menatap sebentar wajah cantik nara.

BUGG

"Lo ngapain di kamar gue brengsek!!"

***

"Rencana awal gagal, masih ada rencana selanjutnya" ucap orang tersebut tersenyum smirk.

Kevin menghajar rio habis-habisan. Rio ingin melewan namun tenaganya sudah habis apalagi kevin seperti orang kesetanan menghajar rio.

"Lo habis ngapain sama istri gue hah!!"

BUGG

BUGG

Tidur nara terganggu karena suara keributan yang dibuat kevin. Lalu ia melihat rio terkapar lemah di lantai.

"Rio!!" Pekik nara langsung bangun membantu rio.

Baru saja nara membantu rio berdiri tangannya sudah ditarik oleh kevin.

"Jangan bantuin dia! Dia pantes dapetin itu!!"

Nara menghempaskan tangan kevin dari lengannya lalu kembali memegang rio membantunya berdiri.

"Maaf yo. Lo lebih baik pulang yo, biar gue anter sampe depan" ujar nara menuntun rio berjalan.

"Ra jangan bantuin dia!!" Nara tidak menghiraukan ucapan kevin ia tetap berjalan keluar kamar menuntun rio.

"Lepasin dia! Kalo kamu gamau juga, kita cerai!!" Ancam kevin.

"Kalo itu yang kamu mau kita cerai!!" Teriak nara.

Rio sudah pamit. Nara kembali masuk lalu ketika sampai ruang tamu kevin dengan perasaan marah menampar nara.

PLAK

Nara merasakan pipi kirinya panas karena tamparan yang diberikan kevin.

Nara tetap melanjutkannya jalannya padahal pipinya sudah panas akibat tamparan kevin.

Melihat itu kevin marah. Lalu ia menjambak rambut nara dengan keras.

"Arghh sakit!" Rintih nara.

"Kenapa sakit? Ini yang aku rasain liat istri aku sendiri bersama laki-laki lain di kamar!!" Bentak kevin semakin menjambak rambut nara.

"Lepasin!! Sakit!" Rintih nara berusaha melepaskan jambakan kevin.

"Gara-gara dia kamu mau kita cerai?! Kamu benar-benar murahan nara!! Kamu rela ngasi tubuh kamu sama orang yang bukan suami kamu sendiri!!" Teriak kevin meluapkan semua kekesalannya.

"Bukannya kamu yang minta cerai!!"

"Gara-gara dia kamu mulai berani sama aku? Sudah berapa lama hubungan kalian?" Tanya kevin. Nara hanya diam menatap suaminya.

Kevin yang kesal karena nara hanya diam saja tidak menjawab. Lalu ia mendorong kasar tubuh nara sehingga nara terjatuh dan dahinya terkena sudut meja membuat dahinya mengerluarkan darah.

Candu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang