•Ending scene•

324 47 18
                                    

-Maaf...-



🌞🌞🌞




Hujan turun cukup lebat hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hujan turun cukup lebat hari ini. Di sertai angin kencang bertiup menggugurkan dedaunan dan rating. Sembari menatap titik air yang menempel pada jendela kaca.

"Udah makan?" Tanya Se Jeong

Tanpa bersuara Jian mengangguk.

"Lo gpp ji?" Tanya Se Jeong lagi

Sekali lagi di balas anggukan dari Jian. Selang 3 menit Jian bersuara.

"Gue bakal ikutin terapi." Ucap Jian pelan

"Akhirnya ji...." Se Jeong menghambur peluk erat tubuh sahabatannya.

Sudah 3 hari sejak kabar duka tentang lumpuhnya kaki Jian membuat gadis itu tak bergeming. Bahkan sempat pasrah menolak untuk melakukan penyembuhan.

"Gue yakin lo bakal bisa jalan lagi!" Se Jeong memegang erat kedua pundaknya.

"Iya gue juga yakin...." Jian tersenyum tipis.

Tok...Tok...Tok....
Suara ketukan pintu secara tiba-tiba

"Hai Jae." Sapa Se Jeong saat Jaehyun menampakan diri dari balik pintu.

"Hai, oh ya Gue bawa Temen lo, pengen jenguk katanya." Ucap Jaehyun melangkah di iringi 4 wanita.

"Jian!!!!!" Terlihat Sana muncul di balik pundak Jaehyun. Tanpa aba-aba berlari dan merengkuh tubuh Jian yang terduduk kaku di atas kursi roda.

"Mengejutkan." Ucap Jian

"Jian maafin gue......." Suara isak tangis Sana terdengar.

"Hey, jangan nangis." Jian tertawa

"Lo kenapa bisa kaya gini sih." Sana melepaskan pelukannya. Tangannya mengelus lembut surai rambut Hitam Jian.

"Sana lo gausah nangis juga, gue jadi pengen nangis." Seulgi membuka suara.

"Bener!!!" Jennie ikut bersuara.

"Huaaaaa Jian maafin gue juga."kali ini giliran Lisa yang bersuara bahkan wanita itu sudah menangis sejak tadi.

"Kalian ih datang-datang malah mewek." Ledek Jian

"Gue gpp, kalian semua udah gue maafin." Jian tersenyum manis.

"Makasih Ji, kita temenan lagi ya!!!" Ajak Sana

"Emm tentu."

"Maaf, boleh gue nanya 1 hal?" Ucap Lisa

"Boleh." Jawab Jian

"Taehyung kondisinya gimana?"

"Taehyung....." Jian kembali melempar pandangan keluar jendela.

She is "Jian" [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang