•Nice Time•

282 57 125
                                        

"Ini kado terindah bu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini kado terindah bu." -Jian


🌞🌞🌞



Deru nafasnya semakin tidak teratur. Jian berlari tanpa tahu arah. Pergi meninggalkan kekacauan yang terjadi. Pada akhirnya ia tetaplah seorang pecundang.

Lari adalah satu satunya cara terampuh menenangkan pikirannya. Sepanjang perjalanan Jian menjadi perhatian banyak orang dengan penampilan yang kacau. Namun Jian tak menghiraukan itu. Saat ini ia hanya ingin berlari dan terus berlari sejauh mungkin.

"Aw..." pekik Jian. Wanita terjatuh saat kakinya tak sengaja tersandung. Benar-benar sial nasibnya hari ini.

Jian kembali mencoba bangkit namun luka di lututnya cukup parah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jian kembali mencoba bangkit namun luka di lututnya cukup parah. Apa yang terjadi setelahnya? Semua Orang yang berlalu lalang hanya bisa menatap heran Jian tanpa membantu. Dunia memang sekejam ini di mata Jian. Walau Sebelumnya terasa begitu indah.

"Hah lucu sekali!" Jian tertawa melihat keadaan yang menimpanya saat ini. Hidup memang penuh dengan lelucon.

"Huf." Jian mencoba meniup lukanya agar mengering.

"Seharusnya ganti dulu baju lo baru keluyuran." Suara seorang Pria mengalihkan perhatian. Pria itu datang mendekat dan membentangkan jaket tebalnya pada pundak Jian.

"Siapapun lo! Gausah bantu gue!" Ucap Jian tanpa berniat mengetahui siapa yang datang.

"Gausah egois! Lo ga bakal bisa hidup sendiri." Pria itu kini melangkah dan berjongkok tepat di depan Jian.

"Mana Jian yang gue kenal tangguh itu." Ucap Taehyung sambil menatap lekat wanita di depannya.

"Taehyung!" Mata Jian membulat sempurna.

"Kenapa? gue tadi kebetulan emang niat bolos hari ini. Jadi lo jangan kepedean!" Jelas Taehyung kembali menarik pandangannya.

"Siapa yang kepedean?" Tanya Jian heran.

Taehyung mengigit bibir bawahnya. Berusaha menahan malu.

"Ji kaki lo." Taeyung terkejut ketika melihat lutut Jian sudah bersimbah darah cukup banyak.

She is "Jian" [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang