-Aku tidak tahu seperti apa rasanya dicinta dengan tulus sampai aku bertemu denganmu, tapi sekarang aku tahu juga seperti apa rasanya dipatahkan begitu parah-
🌞🌞🌞"Serius lo baik-baik aja?" Terbesit rasa khawatir dari raut wajah Taehyung saat ini.
Dirumah Jian, keduanya sudah sampai. Taehyung memutuskan untuk tidak langsung pergi. Lagi pula kondisi Jian juga seperti kurang baik, hitung-hitung menghabiskan waktu lebih lama dengan Jian. Pikir Taehyung.
"Gue lapar." Ucap Jian sembari mengelus perutnya.
"Oke lo duduk disini. Jangan kemana-mana. Biar gue masakin!" Taehyung memberi perintah. Berlari meninggalkan Jian di kursi ruang tengah.
"Emang dia bisa masak?" Jian melirik bayangan Taehyung yang perlahan menghilang dengan sedikit rasa heran.
Taehyung membuka jas kantornya. Menyisakan kemeja putih dan menggulung setinggi siku lalu melonggarkan dasinya. Sejenak mengedarkan pandangan pada bahan makanan di dapur Jian yang sebenarnya cukup banyak.
"Dia rajin masak ya?" Tanya Taehyung sembari tersenyum kecil.
"Kimchi?" Taehyung merenung. Berpikir akan memasak apa untuk Jian.
"Ramyeon!" Ucap Taehyung saat melihat ramen di atas lemari.
"Kombinasi yang bagus. Kimchi dan ramen? Benarkan?" Tanya Teahyung pada dirinya sendiri.
Denting panci menghiasi dapur Jian. Jian hanya dapat menggeleng memikirkan kondisi dapurnya saat ini akan seperti apa.
7 menit berlalu Taehyung kembali dengan dua buah mangkuk berisi ramen di atas nampan.
Sejenak Jian tak bergeming. Ia masih terus menatap diam mangkuk berisi ramen buatan Taehyung tadi.
"Gue tau ini ga seberapa. Tapi gue, bingung mau masakin apa. Kalo lo gamau kita delivery." Taehyung menjauhkan ramen masakannya melihat respon biasa Jian.
"Taruh lagi!" Perintah Jian.
"Wae! Lo kan gamau." Taehyung memalingkan wajah.
"Tae! Yang bilang gamau siapa? Kembalikan!" Jian meraih mangkuk. Tanpa banyak bicara lagi Jian menyantap ramen buatan Taehyung tadi dengan lahap.
"Lo suka?" Tanya Taehyung ragu.
"Emm! Ini enak! Gomawo." Ucap Jian di sela makan malamnya.
"Tapi lo ga akan kenyang makan itu..." Taehyung menghela nafas.
"Yak! Kenapa tiba-tiba lo jadi baik banget?" Tatap Jian menunggu jawaban.
"Ding___Dong____"
Bel rumah berbunyi tepat sebelum Taehyung sempat menjawab.
"Biar gue." Taehyung menyuruh Jian kembali duduk saat akan berdiri membukakan pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
She is "Jian" [END]
Teen Fiction[IU x Boys] Jangan pernah menyerah Jian! Kau harus terus bertahan! Langsung baca aja !!!! Kuy❤️ #1 Leejieun (26/04/2021) #1 Viu (26/04/2021) •Original Written by Vadivyyyy •Cover by : Nailatul_Maghfira