[Revisi]Bad boys & innocent girls

[END]Badboy & innocent girl part 34

"Ketika mulutmu sudah berjanji, tepati janji itu. Ingat kepercayaan yg di hancurkan oleh janji, lukanya akan sangat sulit untuk di sembuhkan"

-Wattpad
[END]Badboy & innocent girl 2
(Instagram//Kinoy.wp)

Tap... Tap... Tap...

Terdengar suara beberapa langkah kaki yg berjalan menuju ruang rawat mawar 3.

"Siapa tuh?"tanya Rizki yg mendengar suara langkah kaki memasuki ruangannya.

Setelah pintu terbuka, nampak seorang pria yg memakai jas hitam serta dasi yg nampak rapih di dada berdiri menatap Rizki dari depan pintu.

Di belakang pria itu juga nampak seorang gadis anggun yg memakai seragam sekolah SMA 1 Garuda.

Tatapan datar Rizki terfokus pada pria yg tersenyum ke arahnya dan sesekali melirik gadis di belakang pria itu.

"Kinoy!"teriak gadis itu menyebut nama Rizki.

Suara yg tak asing di telinga Rizki membuatnya terdiam dan mencoba mengingat suara siapa yg menyebut namanya barusan.

Saat sudah berhasil mengingat dan hendak mengangkat kepalanya, tiba-tiba gadis itu berlari memasuki ruangan dan langsung memeluk tubuh Rizki.

Ia kembali terdiam ketika merasakan hangatnya pelukan sang gadis. Pelukan hangat yg sudah lama menghilang dari pikirannya.

"Bodoh!"maki gadis itu sembari memukul punggung Rizki di sela pelukan.

Pria yg dari tadi hanya terdiam di pintu masuk, kini perlahan berjalan menghampiri mereka berdua.

"Papah bawain kamu makanan"ucap pria itu sembari menaruh kantung kresek yg berisi makanan di meja.

Rizki hanya menghela nafas pendek dan menatap pria itu dengan tatapan datar.

"Mulai besok Susan bakal satu kelas sama kamu"tambah pria itu sembari melirik gadis yg sedari tadi memeluk tubuh Rizki.

Yah, gadis itu bernama Susan. Gadis yg sangat di cintai Rizki bahkan jauh sebelum ia mengenal Amel. Mereka pernah berpacaran berapa tahun yg lalu, namun hubungan mereka berakhir saat Susan memutuskan untuk melanjutkan sekolah di luar negeri.

Kala itu Susan sudah meminta maaf karna lebih memilih bersekolah di luar negeri dan meninggalkan Rizki. Namun, Rizki sudah bersama Amel. Jadi, Susan yg sedikit dewasa perlahan menjauhi Rizki dan di saat itu juga Rizki memutuskan untuk memilih melanjutkan sekolah ke tempat yg sangat jauh dari rumah aslinya.

Hal itu tentunya membuat Susan sedikit kesulitan mencari keberadaan Rizki namun, Susan yg pintar meminta bantuan ayah tiri Rizki untuk mempertemukan mereka berdua.

Tapi nampaknya kali ini Susan akan kembali patah hati dan harus kembali mengubur perasaan yg ia pendam selama beberapa tahun belakangan ini. Susan adalah anak yg baik, ia tidak langsung memilih pindah sekolah untuk menemui Rizki di SMA 1 Garuda saat ia tau jika Rizki sudah putus dengan Amel. Karna, ia tak ingin membebani orang tuanya yg harus mengeluarkan uang hanya untuk kepentingan pribadinya.

Susan lebih memilih untuk memendam perasaannya dan pindah ke sekolah SMA 1 Garuda begitu ada kesempatan.

Dan ketika ia mendapat biaya siswa dan di beri kesempatan oleh kepala sekolah lamanya untuk memilih sekolah terfavorit, ia memilih SMA 1 Garuda.

Sedangkan pria yg datang bersama Susan bernama Ramdhan, ia merupakan ayah kandung Rizki.

Sosok ayah yg tidak pernah sedikitpun mengerti tentang kehidupan anaknya.