17. HIT

514 77 6
                                    

—IT'S ME NOT ME—

Rekaman hari itu berjalan dengan lancar, begitu selesai seventeen langsung bertolak ke studio lain untuk melakukan pemotretan untuk album. Mereka benar-benar hanya istirahat di dalam mobil, mereka mampir sebentar untuk membeli makan siang yang rencananya akan mereka makan selama perjalanan menuju studio pemotretan.

Sembari menikmati makanan, mereka juga membahas jadwal lain yang akan mereka lakukan dalam waktu dekat, bukan satu dua saja acara penghargaan dan program TV yang akan mereka kunjungi, menurut manajer mereka, seventeen akan sibuk hingga awal februari tahun depan.

Membayangkannya saja membuat lelah, terutama direktur mereka yang mempercepat jadwal comeback agar rumor tentang Seungkwan yang sempat booming bisa tertutupi, sampai sekarang agensi masih mengusut kasus itu.

Selama di dalam mobil Dino menjadi agak sensitif, terutama saat melihat Wonwoo berbicara dengan member lain dengan cara berbisik, ia benar-benar mengawasi Wonwoo agar tidak buka suara tentang apa yang terjadi diantara mereka.

Ngomong-ngomong soal masalah itu, Dino kembali teringat dengan pertemuannya bersama Park Jihoon di atas panggung tadi, ia juga kembali teringat dengan perkataan Kim Taeguk tentang 'Dino' yang sedang ada masalah dengan Park Jihoon.

Entahlah mengapa ingatannya mendadak menjadi kuat begini, yang jelas dia masih penasaran dengan masalah macam apa yang terjadi antara 'Dino' dan juga artis pria berwajah cantik itu.

"Dino, kau mau ini?"
Hoshi yang duduk di sebelahnya menyodorkan roti, dan air mineral.

Dino mengambil semuanya, ia belum mengisi perutnya sejak pagi, padahal jadwal mereka padat sekali, setelah minum vitamin dan obat ia bersama member langsung berangkat saja tadi pagi.

"Bagaimana perasaanmu?"

Dino menoleh ke arah Hoshi, pria itu menengguk beberapa buah vitamin secara bersamaan, lalu minum air.

"Maksudmu?" Tanya Dino tak paham.

"Bagaimana perasaanmu saat berada di atas panggung dan tampil seperti itu?"

Dino mendengus pelan, "cukup melelahkan, aku takut juga, tapi setelah tampil rasanya agak lega."

"Jika kita beruntung," kata Hoshi lanjut memakan roti, "kita bisa mengadakan konser lagi, dan berhadapan langsung dengan ribuan carat, walaupun kau sudah lelah, tapi begitu mendengar mereka bersorak memanggil namamu, kau akan langsung bangkit dan bernyanyi bersama, rasanya seperti rela mati kelelahan setelah berhasil membuat mereka bahagia."

Dino hanya diam, ia berusaha mencerna apa yang Hoshi ucapkan. "Jujur saja aku tidak pernah datang ke konser kalian, aku membeli poster bergambar kalian saja ibuku sudah mengamuk padaku, kurasa aku bisa saja dibunuh jika datang ke konser."

Hoshi tersenyum, "kini kau yang bertugas menghibur mereka semua."

"Aku yakin bisa, tapi aku masih sangat butuh bantuan dari kalian semua."

"Bukannya kita sudah berjanji untuk tutup mulut? Kenapa kalian membahas hal seperti itu?" Seungkwan duduk di samping Hoshi, walaupun dua orang itu bicara dengan berbisik dan para member lain bicara dengan kuat, ia masih khawatir jika mereka ketahuan.

[✔] IT'S ME? NOT ME. [SEVENTEEN] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang